CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Disinfektan kini menjadi salah satu persediaan yang harus selalu ada di rumah, utamanya di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini.

Disinfektan adalah cairan yang berfungsi untuk membunuh kuman, seperti bakteri, virus, serta mikroorganisme lainnya yang berbahaya pada permukaan benda mati.

Cairan ini biasanya terbuat dari alkohol, hidrogen peroksida, atau bahan lainnya yang cukup kuat untuk membunuh kuman. Namun ada beberapa bahan alami yang ternyata bisa dijadikan disinfektan dan jauh lebih aman karena terbuat dari bahan yang tidak berbahaya.

Berikut ini CELEBESMEDIA.ID menghimpun dari berbagai sumber 4 disinfektan alami yang dapat Anda buat sendiri di rumah.

1. Cuka putih

Pada 1994, penelitian dalam Journal of Enviromental Health menyebutkan bahwa tingginya kandungan asam dalam cuka putih bisa membunuh kuman di permukaan benda

Cuka putih terbuat dari campuran asam asetat dan air. Antiseptik dari cuka putih cocok digunakan bagi Anda yang ingin membersihkan lingkungan sekitar dengan bahan yang lebih aman. 

Cara membuatnya juga mudah, buatlah campuran dengan 5 persen asam asetat dan air. Cairan ini dapat membunuh berbagai patogen yang ditularkan melalui makanan seperti E. coli.

2. Lemon

Asam sitrat dalam lemon dapat bekerja dengan baik untuk menghilangkan noda-noda alkalis. Cara membuat antiseptik alami dari lemon juga bisa berfungsi untuk mengurangi bakteri di permukaan.

Antiseptik dari lemon memiliki aroma segar sehingga selain membunuh kuman juga dapat mengharumkan ruangan.

Cara membuatnya cukup dengan memotong lemon menjadi dua dan gunakan seperti scrubber pada permukaan yang tidak keropos. Jika Anda menginginkan larutan pembersih yang lebih kuat Anda bisa mencampur lemon dengan cuka untuk membuat semprotan.

 3. Uap air panas

Siapa yang menyangka jika uap dari air panas bisa menjadi disinfektan yang ampuh saat mencapai suhu di atas 100 derajat celcius.

Pembersih uap dapat membunuh hingga 99 persen tungau debu, dan bakteri seperti E. coli dan salmonella, tetapi tidak ada cukup bukti yang menunjukkan bahwa ini adalah pertahanan yang efektif melawan virus.

Air mendidih juga dapat digunakan untuk mensterilkan benda dan kain yang tahan terhadap kelembapan dan panas.

4. Minyak esensial

Minyak esensial memiliki sifat antibakteri karena disuling dari tumbuhan, minyak esensial, seperti lavendel, pohon teh, dan peppermint.

Minyak esensial lavender secara khusus dapat membunuh jenis bakteri yang kebal antibiotik. Hal ini karena lavender oil mempunyai sifat anti bakteri dan anti jamur yang efektif. 

Minyak lavender dapat dilarutkan dengan air sebagai disinfektan pada pakaian. Anda juga dapat mencampurkan cuka dan minyak pohon teh untuk pembersih serbaguna.