Usaha Warkop Menjamur, Penjualan Kopi di Enreco Meningkat

Usaha Warkop Menjamur, Penjualan Kopi di Enreco Meningkat - (foto by Ria)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Usaha warung kopi (warkop) atau kafe di Makassar mulai menjamur dan turut menunjang peningkatkan produksi komoditas kopi khususnya di Sulawesi Selatan.

Sebagai salah satu daerah penghasil kopi di Indonesia, Sulsel memiliki produksi kopi unggulan yakni arabika dan robusta. Produk kopi ini pun menjadi salah satu yang meningkatkan penjualan warkop Enreco Coffee and Rooste.

Terletak di Jl Toddopuli Raya Timur, Kelurahan Borong, Kecamatan Manggala, warkop ini memiliki galeri kopi yang menyediakan produk biji kopi hingga bubuk kopi.

Ditemui tim liputan CELEBESMEDIA.ID, Jumat (22/3/2019) Manajer Enreco Coffee and Rooster Ahmad Muhajirin mengatakan produktivitas kopi saat ini terus meningkat seiring bertambahnya jumlah warkop dan kafe di Makassar.

“Jika berbicara peningkatan penjualan, dibandingkan 2018 lalu dalam periode yang sama penjualan kopi saat ini sudah sekitar 300-500 kilogram per bulan, sedangkan tahun lalu tidak sampai seperti itu,” ungkapnya.

Meskipun awalnya warkop Enreco hanya menjual kopi khas dari Kabupaten Enrekang, Sulsel, namun masyarakat ternyata banyak yang menginginkan kopi robusta. Sehingga, warkop Enreco mengimpor dari Kabupaten Sinjai.

Seiring dengan makin berkembangnya industri warkop, Ahmad Muhajirin menambahkan jika kebutuhan akan produksi kopi harus terus ditingkatkan.

"Komoditas kopi itu sangat menjanjikan, makanya perlu terus dikembangkan sehingga kopi yang dihasilkan makin berkualitas," tambahnya.

Adapun produk penjualan jenis kopi di warkop Enreco, Ahmad Muhajirin menuturkan jika lebih banyak masyarakat yang membeli biji kopi dibandingkan bubuk kopi. Mereka telah mendistribusikan ke Yogyakarta, Bandung, Surabaya, Palu hingga Sorong.