Disdag Makassar Beri Waktu Penyesuaian Harga Minyak Goreng di Pasar
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kebijakan minyak goreng kemasan satu harga Rp14.000/liter belum berlaku di semua retail di pasar tradisional, salah satunya di Kota Makassar.
Berdasarkan pantauan CELEBESMEDIA.ID di Pasar Terong Makassar, Kamis (27/1/2022), harga minyak goreng kemasan masih dijual di atas Rp40.000 per kemasan 2 liter.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Makassar, Arlin Ariesta menjelaskan bahwa hingga saat ini pasar tradisional masih terus melakukan penyesuaian harga dari yang sebelumnya sekitar Rp20.000/liter atau di atas Rp40.000/2 liter, kini diwajibkan menjual dengan harga Rp14.000/liter atau Rp28.000/2 liter.
“Setiap saat pasar tradisional masih melakukan penyesuaian, setiap hari kami melakukan pemantauan. Tadi kita sudah sepakati supaya barang dilakukan penyesuaian dari supplier distributor, maka semua harga akan berlaku Rp14.000 di pasar tradisional,” jelas Arlin saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (28/1).
Dalam waktu dekat, Disdag Makassar akan melakukan pemantauan dan koordinasi terkait penerapan kebijakan pemerintah di pasar tradisional. Arlin memaklumi jika masih ada minyak goreng yang dijual mahal di pasar, karena stok lama.
“Pedagang yang masih mempunyai stok barang yang masih lama itu, dia masih jual barang mereka dengan harga sebelumnya (di atas Rp 14.000/liter). Kita juga maklumi, ini harus ada keseimbangan dari pedagang dengan konsumen,” terang Arlin.
Arlin menambahkan bahwa para pedagang di pasar tradisional masih diberikan waktu untuk melakukan penyesuaian harga hingga 31 Januari 2022.
“Iya (diberikan waktu penyesuaian). Kita tadi sepakati mulai hari ini dan tanggal 1 Februari tidak ada lagi minyak goreng di atas Rp 14.000 per liter,” tutup Arlin.
Laporan: Fitri Khaerunnisa