Bank Bukopin-KB Insurance Kerja Sama Asuransi Kerugian
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - PT Bank Bukopin Tbk dan PT KB Insurance Indonesia menandatangani kerjasama penjualan Bancassurance Referensi dalam rangka produk bank untuk asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kebakaran di kantor pusat Bank Bukopin, Jakarta, Selasa (23/7/2019).
Penandatanganan dilakukan Direktur Konsumer Bank Bukopin, Rivan A Purwanto, bersmaa Presiden Direktur KB Insurance, Cho Jeong Lae, dan Direktur Operasional KB Insurance, Hasan.
Penandatanganan disaksikan Direktur Utama Bank Bukopin, Eko Ramchmansyah Gindo, dan Direktur Teknik KB Insurance, Jeon Hak Su, beserta jajaran manajemen lain dari kedua perusahaan.
Direktur Konsumer Bank Bukopin, Tivan, menjelaskan, melalui kerja sama ini Bank Bukopin diharapkan dapat memproteksi debitor dengan jaminan perlindungan berupa asuransi kendaraan bermotor dan asuransi kebakaran yang disediakan oleh KB Insurance.
"Kami berharap kerja sama ini dapat terus dikemvangkan kedepan untuk memperkuat positoning Bank Bukopin pada segmen konsumer, seperti kredit pemilikan rumah, kredit serba guna payroll, dan kredit pemilikan mobil," ujar Rivan usai penandatanganan kerja sama.
Rivan mengungkapkan, penyaluran KPR dan KPM Bank Bukopin pada tahun 2019 masing-masing ditargetkan sebesar Rp 450 miliar. Penyaluran KPM dilakukan melalui Bukopin Finance yang telah lebih dulu menandatangani kerja sama dengan KB Insurance.
Sinergi antara Bank Bukopin dan KB Insurance tersebut merupakan bagian dari upaya Bank Bukopin untuk merealisasikan visi baru perseroan, yaitu menjadi lembaga keuangan pilihan.utama di Indonesia serta misi yang juga baru yaitu memahami dan memberi solusi kepada nasabah.
Presiden Direktur KB Insurance Cho Jeong Lae menambahkan, selain memberikan manfaat proteksi yang lebih baik bagi debitor Bank Bukopin, kerja sama ini diharapkan juga dapat mendukung strategi bisnis Bank Bukopin.
Bank Bukopin sendiri telah menyiapkan sejumlah program strategis untuk memacu pertumbuhan kinerja, diantaranya agar memacu pertumbuhan aset yang berkualitas, pengembangan penghasilan berbasis fee, efisiensi operasional, memperbaiki struktur dana pihak ketiga dan menyiapkan bisnis masa depan melalui basis start-up dan aliansi fintech serta menjangkau nasabah baru dari generasi milenial.