Menkeu Prediksi Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp16.200 per Dollar AS
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Menteri Keuangan Sri Mulyani memproyeksi nilai tukar rupiah diperkirakan akan berada pada kisaran Rp16.000 sampai dengan Rp16.200 per Dollar AS berdasarkan proyeksi asumsi makro Indonesia pada Semester II-2024.
Nilai tukar rupiah ini bergerak di kisaran Rp 15.900 sampai dengan Rp 16.100 lebih tinggi dari asumsi makro APBN 2024 sebesar Rp 15.000.
Sementara untuk pertumbuhan ekonomi, ia mengatakan, proyeksinya berkisar antara 5,0% sampai dengan 5,2%, sampai akhir tahun demikian mengutip CNBC, Senin (16/7).
Asumsi makro lainnya, yakni inflasi yang akan bergerak di kisaran 2,7% sampai dengan 3,2%. Potensi pergerakan inflasi hingga akhir tahun ini hampir menyentuh target dalam APBN 2024 sebesar 2,8%.
Menurut Sri Mulyani, pergerakan nilai tukar rupiah ini akan bergantung pada kebijakan Fed Fund Rate (FFR).
Jika bank sentral AS (The Fed) semakin dovish (lunak), maka indeks dolar AS (DXY) akan turun dan tekanan terhadap rupiah akan berkurang yang berujung pada apresiasi rupiah.
Mengacu pada dot plot matrix pada Juni 2024, The Fed meyakini masih ada kemungkinan untuk terjadinya pemangkasan suku bunganya setidaknya satu kali. Bahkan sebagian pejabat The Fed lainnya berekspektasi terjadi pemangkasan suku bunga sebanyak dua kali dengan total 50 basis poin (bps) menjadi 4,75-5,00%.