CELEBESMEDIA.ID, Maros - Selama bulan Maret 2019, harga cabai rawit di Pasar Tradisional Modern Kabupaten Maros tidak stabil (fluktuasi). Bahkan sebelum mengalami penurunan diakhir bulan, harga cabai kecil sempat menembus harga Rp 35 ribu per kilogram.

Salah seorang pedagang, Nurmi, mengatakan naik turunnya harga cabai selama bulan Maret disebabkan karena pasokan tidak normal. Ia menyebutkan saat stok kurang, harga cabai sempat melambung tinggi hingga Rp 35 per kilogram.

“Tapi, kalau pasikan mulai masuk, maka harganya pun kembali normal,” kata Nurmi.

Nurmi menambahkan bahwa pasokan cabai kecil yang masuk di Kabupaten Maros berasal dari Siwa dan Belawa, Kabupaten Wajo. Selain itu, juga datang dari Malino (Kabupaten Gowa) dan Kabupaten Bone.

Sementara itu, untuk harga cabai besar sendiri tetap stagnan selama bulan Maret 2019. Hingga akhir Maret, cabai besar tetap dijual pedagang dengan harga antara Rp 13 ribu hingga Rp 15 ribu per kilogram.

Selain cabai besar, harga telur ayam ras juga stagnan selama bulan Maret. Harga telur ayam ras berukuran kecil dijual pedagang seharga Rp 40 ribu per raknya. Ukuran sedang hingga yang berukuran besar dijual antara Rp 42 ribu hingga Rp 44 ribu per rak.