Aduh! Rupiah Kian Anjlok, di Makassar Rp16.300 per Dollar AS

Ilustrasi - (foto by Pixabay)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sudah 3 bulan berturut-turut kembali menyetuh angka Rp16.000 per Dollar AS di Makassar setelah sebelumnya pernah menyentub Rp15.900 di akhir Juni lalu 

Bahkan terpantau di salah satu Money Changer yaitu Bali MaspinTjinra (BMC) yang terletak di Jalan Sultan Alauddin, dan juga Jalan Sam Ratulangi per Selasa (16/7) pagi, rupiah kian melemah menembus Rp16.300 per Dollar AS.

Kurs Dollar menyentuh angka Rp16.000 pertama kali terjadi pada (16/04), saat itu untuk pertamakalinya setelah 4 tahun, rupiah anjlok hingga ke dasar. Nilai tukar rupiah ke Dollar saat itu, tembus Rp16.300.

"Sempat turun ke angka Rp15.900 pada bulan Mei, namun tampaknya hal tersebut tak bertahan lama, selang beberapa hari setelahnya, kurs Dollar kembali memuncak," ucap staf BMC, Emmy.

Memasuki bulan Juni hingga Juli, nilai rupiah masih saja anjlok, bahkan kurs Dollar terhadap rupiah sempat menyentuh nilai tukar tertingginya di angka Rp16.500 pada bulan Juni. 

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, nilai tukar Dollar saat ini yang mencapai Rp16.300, mencatatkan rekor negatif yang mengilustrasikan bahwa nilai rupiah betul-betul anjlok hingga 3 bulan berturut-turut. 

Hal tersebut baru pertama kalinya terjadi. Pasalnya ditahun 2020, nilai rupiah juga sempat anjlok, saat itu kurs Dollar mencapai Rp16.367.00, namun hal tersebut cepat teratasi dengan baik. 

Terbukti pada tahun tersebut, meski Dollar sempat perkasa di bulan Maret 2020, namun rupiah kembali di kokoh kan di bulan berikutnya yaitu April 2020, berhasil menekan Dollar dari yang mulanya Rp16.367.00 menjadi Rp15.157.00.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani memproyeksi nilai tukar rupiah diperkirakan akan berada pada kisaran Rp16.000 sampai dengan Rp16.200 per Dollar AS berdasarkan proyeksi asumsi makro Indonesia pada Semester II-2024.

Laporan: Riski