BPOM Makassar Minta Ritel Perhatikan Pangan Yang Dijajakan Agar Terjaga Mutunya

CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Dalam rantai pangan, ritel merupakan simpul akhir yang berhubungan langsung dengan masyarakat selaku konsumen.

Untuk memastikan risiko kerusakan pangan yang diserahkan kepada konsumen dapat diminimalkan sebagai akibat kesalahan dalam penanganan, pemajangan, dan penyimpanannya, maka BPOM RI telah menerbitkan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor HK.03.1.23.11.10569 Tahun 2011 tentang Pedoman Cara Ritel Pangan Yang Baik (CRPB).

CRPB merupakan kegiatan pada tempat penjualan termasuk toko modern agar pangan yang diperdagangkan atau diperjualbelikan terjaga mutunya, aman, dan layak dikonsumsi. Sebagai rantai pangan terakhir yang langsung berhubungan dengan konsumen, kegiatan ritel sangat penting dalam menyediakan pangan yang aman bagi masyarakat.

Salah satu ritel yang ada di Indonesia adalah PT Hero Supermarket Tbk. Sebagai bentuk komitmen untuk selalu menjaga keamanan produk dan patuh terhadap regulasi pemerintah yang berlaku, PT Hero Supermarket Tbk bekerja sama dengan BPOM menyelenggarakan forum diskusi di Makassar, awal pekan kemarin.

Hadir sebagai pemateri adalah Kepala Balai Besar BPOM Makassar, Abdul Rahim Apt MSi. Ia memberikan paparan tentang “Penerapan Keamanan Pangan untuk Mencapai Good Retail Practices” di hadapan para Store Manager Giant dan Hero Supermarket wilayah Makassar dan Manado.

“Kami ingin menghadirkan toko-toko yang dapat dipercaya oleh pelanggan, salah satu caranya adalah dengan menjaga kualitas dan keamanan produk karena pelanggan adalah fokus utama kami. Oleh karena itu, kami berterima kasih kepada BPOM khusunya Balai Besar POM Makassar yang telah mendukung kami untuk memperkuat pemahaman terkait regulasi yang berlaku sehingga kami dapat lebih memahami dan mengaplikasikan dalam kegiatan operasional sesuai Good Retail Practices,”ungkap Tony Mampuk, GM Corporate Affairs PT Hero Supermarket Tbk.

Acara ini merupakan lanjutan dari rangkaian kegiatan Forum Diskusi HERO Group dengan BPOM yang sebelumnya telah diselenggarakan pada 18 Oktober 2018 di Tangerang Selatan. Hadir sebagai pemateri pada kegiatan itu adalah Dr Penny K Lukito MCP selaku Kepala BPOM dan Tetty Helfery Sihombing MP yang merupakan Direktur Pengawasan Pangan Risiko Tinggi dan Teknologi Baru BPOM.

Selanjutnya forum diskusi ini juga akan dilanjutkan di lima wilayah lainnya yaitu Surabaya, Banjarmasin, Serang, Lampung, dan Semarang.(*)

Tags : Hero BPOM pangan