Dukungan Anindya Bakrie jadi Ketua Umum Kadin Kian Meluas

Kadin Sulsel menyerahkan rekomendasi dan dukungan kepada Bos Bakrie Group - (handover)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar — Dukungan kepada Anindya Bakrie, kandidat Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia kian meluas dan terus mengalir dari seluruh penjuru nusantara. 

Ter-update, Kadin Sulsel menyerahkan rekomendasi dan dukungan kepada Bos Bakrie Group itu di Makassar, Minggu (9/4/2021). Dukungan tersebut, selain dari Pengurus Kadin Sulsel juga dari Kadin daerah se-Sulsel. 

Deklarasi dan penyerahahan dukungan tersebut dilakukan Ketua Kadin Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras yang diterima langsung Anindya Bakrie. 

“Selaku Ketua Kadin Sulawesi Selatan, saya mewakili Kadin se-Sulawesi Selatan dan pengurus Kadin Sulawesi Selatan menyampaikan arah dukungan tersebut dalam bentuk deklarasi,” ujar Andi Iwan Darmawan Aras, yang juga Ketua Partai Gerindra Sulsel. 

Iwan mengungkapkan, keputusan dukungan tersebut melibatkan seluruh elemen Kadin se-Sulsel. Adapun alasan Kadin se-Sulsel mendukung figur Anindya Bakrie karena mereka menganggap Anin sebagai tokoh yang dapat membawa perubahan positif bagi Kadin. Apalagi Anin memiliki kedekatan dengan Pengurus Kadin di daerah. Juga memahami masalah-masalah yang dialami pengusaha di daerah. 

Pengurus Kadin maupun pengusaha anggota Kadin berharap jika Anin terpilih kelak dapat membawa perubahan yang lebih  memberdayakan pengusaha di daerah. "Terutama yang terkait informasi dan peluang-peluang bisnis, sehingga pengusaha di daerah bisa meraih peluang dan terlibat dalam peluang bisnis itu,” lanjutnya. 

Mendapatkan dukungan itu, Anindya Bakrie mengungkapkan bahwa ia merasa terhormat sekaligus rasa hormatnya atas dukungan tersebut yang dinilainya sangat berharga baginya. 

Ia pun mengungkapkan beberapa program yang ingin dilakukan jika terpilih sebagai Ketua Kadin. Program itu disebut Business Solution Center (BSC).  “Nomor satu yang paling penting adalah program kemitraan, pusat, dan daerah, besar dan kecil, antara sektor satu dan yang lain. Dan itu menjadi solusi bisnis, bahkan itu menjadi semacam jantungnya pada Kadin,” ujarnya. 

Sebagai referensi, program kemitraan antara pengusaha besar swasta, badan usaha milik negara dan daerah, serta menengah-kecil, pusat-daerah gencar dilakukan ketika Aburizal Bakrie, ayahanda Anin sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia, pada era Presiden Soeharto. Waktu itu, Ketua Kadin Sulsel adalah HM Jusuf Kalla, yang kemudian menjadi Menteri lalu Wakil Presiden ke-10 dan 12. 

Pada era itu, juga digencarkan program modal ventura yang bertujuan menumbuhkan pengusaha kecil-menengah di daerah dengan pelibatan modal dari pengusaha besar, BUMN/BUMD untuk ditempatkan di perusahaan modal ventura daerah, yang kemudian disalurkan ke usaha-usaha skala mikro dan kecil.

Tags :