CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan mencatat tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di provinsi itu pada Mei 2021 turun 5,26 poin atau mencapai 30,29 persen dibandingkan dengan periode April 2021 yang mencapai 35,55 persen.

Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Akmal di Makassar, Kamis, mengatakan TPK adalah perbandingan antara banyaknya malam kamar yang dihuni dengan banyaknya malam kamar yang tersedia.

Meski demikian tingkat hunian kamar hotel bintang pada Mei tahun masih lebih baik dibanding pada periode Mei 2020 yang hanya sebesar 26,28 persen. Artinya perbandingan tahunan atau year on year mengalami kenaikan 4,01 persen.

Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Akmal di Makassar menjelaskan kenaikan tingkat hunian dengan perbandingan year on year (yoy) cukup baik karena di bulan yang sama pada tahun sebelumnya masih diberlakukan pembatasan aktivitas dengan skala besar.

"Secara bulanan dari Apri ke Mei turun 5,26 persen, tetapi kalau perbandingannya tahunan dari Mei 2021 ke Mei 2020 itu ada kenaikan 4,01 poin. Kalau tahun sebelumnya itu berlaku PSBB dan kalau sekarang itu skala mikro saja," ucapnya.

Selain itu BPS Sulsel juga merilis data untuk periode Mei 2021, rata-rata lama menginap seluruh tamu pada hotel berbintang di Sulawesi Selatan pada mencapai 1,76 hari atau naik 0,10 poin dibanding kondisi pada April 2021 yang senilai 1,66 hari.

Pada bulan Mei tahun ini BPS mendata tidak ada kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sulawesi Selatan. Penyebaran Covid-19 yang belum mereda berdampak pada perjalanan wisata.