Sekolah Perempuan Pangkep Jadi Perhatian Wapres JK
CELEBESMEDIA.ID, Jakarta - Wakil Presiden RI, HM Jusuf
Kalla, membuka secara resmi kegiatan OCEAN SDGs yang bertempat di hotel
Fairmont Jakarta, Selasa (8/10/2019).
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Bapenas RI dan dihadiri
oleh provinsi dan kabupaten/kota serta NGO/CSO yang selama ini konsen pada
pemberdayaan masyarakat pesisir dan pulau.
Wapres Yusuf Kalla membuka kegiatan tersebut menggantikan
Presiden RI Joko Widodo.
Dalam sambutannya, JK berharap agar kegiatan yang seperti
ini harus terus ditingkatkan karena mampu membawa masyarakat pada kehidupan
yang lebih baik.
"Harapan kita, agar semua bisa berpartipasi aktof dalam
pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Usai membuka acara tersebut, JK bersama rombongan
berkesempatan untuk mengunjungi setiap stand yang ada.
Tidak ketinggalan Wakil Jusuf Kalla bersama rombongan mampir
di stand "sekolah perempuan pulau Pangkep", yang merupakan salah satu peserta pameran. Pada
kesempatan tersebut, JK tertarik dengan
pembuatan miniatur perahu asal Pangkep merupakan hasil kerajinan tangan anggota
sekolah perempuan.
JK pun menanyakan proses pembuatan dan siapa saja yang
terlibat dalam pembuatan miniatur tersebut. JK memberi apresiasi atas inovasi
kerajinan tangan anggota sekolah perempuan yang selama ini mendapatkan dukungan
asistensi dari Institute kapal perempuan, YKPM Sulsel atas dukungan DFAT dari
program MAMPU.
"Ini menarik dan perlu mendapat perhatian agar bisa
dikembang, apalagi ini merupakan hasil karya masyarakat," ujarnya.
Dalam acara ini pula akan menjadi pembicara adalah salah
seorang anggota "Sekolah Perempuan Pulau" yaitu Nurlina atas advokasi
merubah cara pandang pemerintah terhadap paradigma nelayan selama ini hanya
untuk kerja kaum laki-laki. Nurlina tercatat salah penerima kartu Nelayan dan
asuransi nelayan dari kementerian KKP RI.
Ini bukti bahwa pemerintah mengakui bahwa pekerjaan nelayan
bukan hanya untuk laki-laki. Untuk itu Nurlina berharap nelayan perempuan
lainnya yang sudah dimasukan datanya ke kementerian KKP segera keluar kartu
nelayan dan kartu asuransinya.
Selain Nurlina dari CSO sebagai pembicara, Bupati Pangkep
juga akan menjadi pembicara dalam Ocean SDGs ini. Komitmen pemerintah Pangkep
dalam mendukung pencapaian target SDGs dimulai sejak tahun 2016 silam, ketika
itu kabupaten lainnya belum menunjukan komitman yang sama dengan Kabupaten
Pangkep.
Bahkan dalam RPJMD dan RKA Komitmen tersebut di wujudkan
dengan memberikan budget di APBD reflikasi sekolah perempuan untuk mewujudkan
kesetaraan gender seperti pada tujuan 5 SDGs.
Dengan kegiatan ocean sdgs ini diharapkan akan berkelanjutan
dan menjadi agenda tahunan pemerintah RI dan juga pemerintah lokal agar
kepulauan menjadi prioritas dalam percepatan SDGs.(*)