CELEBESMEDIA.ID, Bulukumba - Perkumpulan para perantau asal Bulukumba yang berada di luar daerah yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Keluarga Bulukumba (DPP KKB) melakukan sosial di kampung halaman. Mereka membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu, lansia, janda, tukang becak, pesantren, dan warga terdampak Covid-19 lainnya di sepuluh kecamatan di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/5/2020).

Pembagian ini dilakukan langsung Ketua Umum DPP KKB, Andi Badi Sommeng, didampingi Sekretaris Umum, Hendra Pachri; Ketua KKB, M Carda Patawari; beserta sejumlah pengurus DPP KKB lainnya.

Andi Badi mengatakan paket sembako ini merupakak sumbangan yang dikumpulkan dari perantau asal Bulukumba yang berdomisili di beberapa kota/provinsi di Indonesia.

"Jadi bantuan paket sembako ini adalah swadaya atau donasi dari pengurus, dewan pakar, dewan pembina, dewan penasehat dan juga beberapa DPC KKB. Ucapan terima kasih kami ucapkan kepada seluruh donatur yang ikut berpartisipasi dalam program KKB Peduli ini," bebernya.

Dijelaskan pula jika KKB Peduli ini juga sebagai kepedulian perantau asal Bulukumba di bulan Ramadan apalagi dalam situasi Pandemi Covid-19.

"Tahun sebelumnya, kami kemas dalam bentuk safari Ramadan dengan memberikan bantuan pembangunan ke beberapa masjid. Namun kali ini kami kemas dalam bentuk KKB Peduli di tengah Pandemi Covid-19," jelas Andi Badi Sommeng.

Sementara itu, Hendra Pachri menambahkan, aksi KKB Peduli ini sudah berjalan sejak Pandemi Covid-19 mewabah di Sulawesi Selatan.

"Aksi perdana kami berupa pembagian masker ke perantau Bulukumba yang ada di Makassar, Gowa, Maros dan juga beberapa puskesmas di Bulukumba. Selain itu juga kami sasar panti asuhan yang ada di kampung Kajang," tuturnya.

"Alhamdulillah, sebelum kami kembali ke kampung halaman berbagi ratusan paket sembako, DPP KKB telah melakukan hal serupa di Makassar dan sekitarnya," terangnya.

Salah satu warga yang mendapat manfaat KKB Peduli ini adalah Raba, janda lansia yang tinggal seorang diri setelah suami dan tiga anaknya meninggal dunia. Warga Kecamatan Herlang ini dengan penuh haru menyampaikan terima kasih tak terhingga kepada KKB yang telah meluangkan waktunya menyambangi dirinya di rumahnya.

"Terima kasih banyak Nak sudah datang melihat saya di sini, membantu sembako. Senang sekali karena saya sendirian di rumah tidak ada anak dan suami," kata dia sembari meneteskan air matanya.

Diketahui paket sembako hasil donator perantau asal bulukumba ini, sesuai amanah yang diberikan dan didistribusikan pada warga pada 10 Kecamatan yang ada di Bulukumba. Tentunya, warga yang menerima paket sembako ini benar-benar memenuhi kriteria yang layak sebagai penerima.

Bupati Bulukumba, Andi Sukri A Sappewali, memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pengurus DPP Kerukunan Keluarga Bulukumba yang telah membantu secara sukarela dalam upaya mencegah Covid-19.

"Saya sangat mengapresiasi atas kepedulian masyarakat Bulukumba di perantauan (DPP KKB) yang secara sukarela turun membantu dan terlibat dalam upaya mencegah Covid-19. Berharap agar rasa kepedulian kebersamaan dan persaudaraan tetap terbina,” beber Bupati berlatar belakang militer ini.