CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kota Jakarta, sebagai salah satu kota metropolitan terpadat di Indonesia, hadir dengan berbagai moda transportasi umum guna memenuhi kebutuhan mobilitas penduduknya. Salah satu moda transportasi yang semakin populer adalah LRT (Light Rapid Transit). 

LRT, singkatan dari Light Rapid Transit, merupakan moda transportasi berbentuk kereta dengan konstruksi ringan yang beroperasi di area perkotaan.

Dalam buku "Paradigma Angkutan Umum" yang ditulis oleh Sabrina Handayani, I Made Suharta, dan Subarto (2022: 85), LRT dijelaskan sebagai kereta api ringan yang menggunakan sistem pengoperasian elektrik dan beroperasi pada jalurnya sendiri yang tidak dapat digunakan oleh transportasi umum lainnya.

Secara umum, LRT merupakan angkutan kereta api ringan dengan kapasitas, ukuran, dan jangkauan yang lebih pendek dibandingkan dengan kereta api konvensional.

LRT merupakan solusi yang efektif dalam memenuhi kebutuhan mobilitas publik di Indonesia. Moda transportasi LRT telah digunakan di berbagai negara dan telah mengalami modernisasi.

Umumnya, LRT dioperasikan secara elektrik dengan daya yang diperoleh dari listrik aliran atas (overhead line) atau listrik aliran bawah (third rail).

Bagi yang ingin menggunakan LRT, penting untuk mengetahui tarif yang berlaku.

Di wilayah Jabodetabek, tarif LRT dipatok mulai dari Rp 5.000 untuk jarak pendek dan dapat mencapai Rp 24.000 untuk jarak terjauh.

Rata-rata tarif LRT Jabodetabek adalah sekitar Rp 15.000. Terdapat juga tarif spesifik, misalnya tarif per 3 km atau per 5 km sebesar Rp 3.000.

Terdapat beberapa opsi tarif tambahan, yaitu Rp 600, Rp 850, dan Rp 1.000.

Bagi para pelancong yang baru pertama kali naik kereta LRT, berikut adalah beberapa langkah yang perlu diperhatikan:

1. Masuk ke stasiun LRT terdekat.
2. Beli tiket perjalanan melalui mesin tiket dengan memasukkan destinasi dan tujuan perjalanan serta memilih metode pembayaran yang tersedia.
3. Jangan lupa untuk mencetak bukti pembayaran dengan menekan tombol yang sesuai.
4. Ambil tiket yang berwarna merah.
5. Jika ada, ambil uang kembalian yang diberikan oleh mesin tiket.
6. Tempelkan tiket pada gerbang tiket untuk membuka akses masuk ke peron.
7. Saat menunggu kereta, antre di belakang garis aman. Selalu berikan prioritas kepada penumpang yang akan turun terlebih dahulu.
8. Setibanya di stasiun tujuan, tempelkan tiket perjalanan pada pintu keluar untuk membuka akses keluar.

Sebagai moda transportasi ringan, LRT memberikan alternatif yang menarik bagi warga Jakarta untuk melakukan perjalanan dalam kota dengan nyaman.***