CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Staycation adalah penggabungan dari dua kata, yaitu stay yang berarti tetap, dan cation yang berasal dari vacation alias liburan.

Istilah ini digunakan untuk menggambarkan liburan yang dilakukan di rumah atau di dekat rumah, tanpa perlu bepergian jauh ke tempat lain.

Staycation memungkinkan seseorang menjadi "turis di kota sendiri".

Menurut Cambridge Dictionary, staycation dapat diartikan sebagai liburan yang dilakukan di rumah atau di dekat rumah, sebagai alternatif dari perjalanan ke tempat lain.

Dalam kata lain, staycation memberikan pengalaman liburan dengan tetap berada di area sekitar.

Staycation menjadi populer karena alasan anggaran yang terbatas dan waktu liburan yang singkat.

Konsep ini awalnya muncul selama krisis ekonomi di Amerika Serikat pada tahun 2008. Banyak orang yang terpaksa membatasi pengeluaran mereka, termasuk anggaran untuk liburan.

Keterbatasan dana untuk perjalanan ke luar negeri mendorong banyak orang untuk menemukan hal-hal menarik di sekitar lingkungan mereka.

Pada saat yang sama, kesadaran akan dampak lingkungan dari pariwisata juga meningkat.

Banyak orang menyadari bahwa destinasi wisata populer cenderung padat dengan pengunjung dan menyebabkan dampak negatif terhadap lingkungan.

Staycation dianggap sebagai solusi yang baik untuk mengatasi tantangan tersebut dan menjadi cara yang menyenangkan untuk menghabiskan liburan sambil tetap menghemat pengeluaran dan menjaga lingkungan sekitar.

Di Indonesia, khususnya di kota-kota besar seperti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Medan, dan Bandung, staycation juga populer.

Staycation di sini mengacu pada liburan yang dilakukan dengan tinggal atau menginap di tempat lain seperti hotel atau vila, yang terletak tidak terlalu jauh dari rumah atau masih di kota yang sama.

Aktivitas ini seringkali menjadi pilihan karena waktu liburan yang terbatas dan sebagai cara untuk mengatasi kejenuhan dengan melakukan liburan kapan saja tanpa harus pergi jauh.***