CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kebudayaan memiliki beragam bentuk, termasuk kebudayaan dalam bentuk benda seperti senjata tradisional, rumah, dan bangunan.

Selain dalam bentuk benda, ada juga kebudayaan nonbenda yang berupa hasil karya abstrak, bukan dalam wujud fisik.

Kebudayaan nonbenda mencakup berbagai aspek, seperti tarian tradisional, lagu cerita rakyat, upacara adat, festival, keahlian khusus, teknik melukis, dan lain-lain.

Ini adalah beberapa contoh kebudayaan nonbenda yang diterima dan dirasakan oleh masyarakat.

1. Tradisi dan Adat Istiadat

Tradisi dan adat istiadat yang diwariskan turun-temurun juga termasuk kebudayaan nonbenda.

Contohnya, karapan sapi di Madura, tradisi Fahombo dari Nias, dan berbagai tradisi lainnya.

2. Kepercayaan

Kepercayaan terhadap hal-hal yang tak terlihat adalah bagian dari kebudayaan nonbenda. Misalnya, tradisi Kejawen di Jawa dan Sunda Wiwitan di Sunda.

3. Kisah Legenda

Kisah-kisah legenda yang disampaikan secara lisan dari satu generasi ke generasi lainnya adalah bagian dari kebudayaan nonbenda.

Kisah-kisah ini juga sering diangkat dalam bentuk visual, seperti pertunjukan teater.

4. Tarian

Tarian adalah ekspresi gerak tubuh dengan ritme tertentu yang mengungkapkan perasaan.

Tarian tradisional diwariskan dari generasi ke generasi dan menjadi bagian penting dari kebudayaan nonbenda di berbagai daerah, seperti tari klasik, tari rakyat, dan tari kreasi baru di Indonesia.

5. Musik

Musik adalah seni suara yang dapat dinikmati tanpa wujud fisik.

Dari alunan nada yang diatur dalam kaset, CD, DVD, hingga platform musik daring, musik menjadi bagian penting dari kebudayaan nonbenda.

Selain itu, perilaku dan nilai-nilai moral, seperti rasa memiliki, tolong-menolong, kerja sama, menghormati, menghargai, kerja keras, dan jujur, juga merupakan bagian penting dari kebudayaan nonbenda yang tumbuh dan dijalankan dalam masyarakat.