CELEBESMEDIA.ID: Makassar - Tanaman porang, yang memiliki nama latin Amorphophallus muelleri Blume, adalah salah satu jenis umbi-umbian yang masuk dalam kategori Amorphophallus.

Tanaman ini telah mulai dilirik sebagai komoditas pertanian yang dapat dibudidaya. Tanaman porang dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 1,5 meter dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Beberapa manfaat dari tanaman porang antara lain:

1. Cocok untuk diet, karena kaya akan serat sehingga dapat membuat rasa kenyang lebih lama.
2. Kandungan glukomanan di dalamnya dapat membantu mengendalikan kadar gula darah.
3. Dapat menurunkan kadar kolesterol.

Klasifikasi dan taksonomi tanaman porang:

Tanaman porang, yang memiliki nama latin Amorphophallus oncophyllus, adalah salah satu jenis umbi-umbian yang dapat ditemui di Indonesia. Berikut adalah klasifikasi tanaman porang:

• Kingdom: Plantae.
• Divisi: Spermatophyta.
• Sub-divisi: Angiospermae.
• Kelas: Monocotyledonaea.
• Ordo: Alismatales.
• Famili: Araceae.
• Genus: Amorphophallus.
• Spesies: Amorphophallus oncophyllus.

Tanaman porang memiliki beberapa sebutan di berbagai daerah di Indonesia, seperti iles-iles, badur, acung, acoan, atau kerubut.

Jenis-jenis tanaman porang:

Terdapat lebih dari 80 jenis tanaman porang yang masuk dalam keluarga iles-iles. Beberapa jenis tanaman porang yang dapat ditemui di wilayah Indonesia antara lain:

1. Amorphophallus oncophyllus.
2. Amorphophallus campanulatus.
3. Amorphophallus variabilis.
4. Amorphophallus decus silvae.
5. Amorphophallus spectabilis.
6. Amorphophallus titanum.
7. Amorphophallus muelleri.

Jenis tanaman porang yang umumnya digunakan sebagai bahan baku makanan adalah Amorphophallus variabilis, Amorphophallus campanulatus, dan Amorphophallus oncophyllus. Tanaman porang juga dikenal dengan istilah Amorphophallus variabilis dan Amorphophallus oncophyllus.

Istilah Amorphophallus campanulatus lebih dikenal sebagai tanaman suweg, dan sering kali sulit dibedakan dengan tanaman porang karena bentuknya yang mirip.