Semangka Jadi Simbol Dukungan untuk Palestina, Apa Makna Dibaliknya?

Semangka Jadi Simbol Dukungan untuk Palestina (freepik.com)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pernahkah Anda melihat orang-orang membagikan gambar semangka sebagai tanda dukungan terhadap Palestina?

Ternyata, semangka telah menjadi simbol dukungan bagi Palestina. Namun, apa makna sebenarnya ?

Simbol semangka sebagai ekspresi dukungan untuk Palestina bukanlah hal baru.

Namun, belakangan ini, simbol ini kembali menjadi perbincangan di media sosial karena meningkatnya konflik di Gaza yang telah menelan ribuan korban jiwa.

Lalu, bagaimana asal usul semangka menjadi simbol dukungan bagi Palestina?

Simbol semangka pertama kali muncul setelah Perang Enam Hari pada tahun 1967, ketika Israel merebut Tepi Barat, Gaza, dan Yerusalem Timur.

Israel kemudian melarang pengibaran bendera Palestina di tempat umum, yang dianggap sebagai pelanggaran hukum.

Namun, warga Palestina tetap mencari cara untuk menyuarakan dukungan mereka, dan semangka menjadi alternatif simbol.

Mengapa semangka?

Karena saat dipotong, daging buah semangka memiliki warna yang sama dengan bendera Palestina, yaitu merah, hitam, putih, dan hijau.

Selain melarang pengibaran bendera Palestina, pada tahun 1980, pejabat Israel bahkan menutup sebuah pameran seni di 79 Galeri di Ramallah yang menampilkan karya seniman Palestina, termasuk seniman terkenal Sliman Mansour.

Larangan tersebut baru dicabut pada tahun 1993 sebagai bagian dari Perjanjian Oslo, yang melibatkan pengakuan bersama antara Israel dan Organisasi Pembebasan Palestina.

Perjanjian ini merupakan upaya formal pertama untuk mengakhiri konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung selama beberapa dekade.

Bendera Palestina dianggap mewakili Otoritas Palestina, yang akan mengelola Gaza dan Tepi Barat.

Pada tahun 2021, penggunaan semangka sebagai simbol dukungan kembali mencuat ketika pengadilan Israel memutuskan untuk mengusir keluarga Palestina yang tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur untuk memberikan tempat bagi pemukim Israel.***