Demo BPJS, Mahasiswa Jebol Pagar Kantor Gubernur Sulsel
Demo BPJS, Mahasiswa Jebol Pagar Kantor Gubernur Sulsel - (foto by Ariani)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Ratusan orang yang tergabung
dalam Front Mahasiswa Makassar Menggugat (FM3) menggelar aksi unjuk rasa di
depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, jalan Urip Sumoharjo, Selasa sore (12/11/2019).
Hasil pantauan CELEBESMEDIA.ID, ratusan mahasiswa ini
terlibat aksi saling dorong dengan aparat kepolisian bahkan sampai menjebol pagar
kantor Gubernur Sulsel.
Massa ini menolak terkait ditekennya Peraturan Presiden
(Perpres) No.75 tahun 2019 tentang Kenaikkan iuran BPJS kesehatan untuk semua
kelas yang dinilai menyusahkan masyarakat.
Dalam surat pernyataan sikapnya, demostrasi yang dilakukan
buntut dari kenaikan iuran BPJS Kesehatan mencapai 100 persen. Mereka
bersikeras untuk bubarkan BPJS Kesehatan.
"Kami sejak awal telah menelaah persoalan BPJS ini,
memang ada konspirasi terselubung untuk mendorong upaya komersialisasi di sektor
kesehatan. Dengan kenaikan iuran BPJS Kesehatan 100 persen ini adalah bukti
pemerintah menyerah terhadap penjaminan kesehatan kepada rakyat,” kata Jenderal
Lapangan, Junaedi di depan kantor Gubernur Sulsel.
Massa juga meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel
mendukung aksi mahasiswa untuk membubarkan BPJS Kesehatan. Junaedi menyebut
BPJS Kesehatan tak membawa dampak signifikan bagi golongan bawah.
“Bubarkan BPJS Kesehatan, bubarkan BPJS Kesehatan,” teriak
para demonstran.
