Lahan Sekolah Digugat, Guru di Makassar Menangis Pertanyakan Nasib
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Mardiana (50), seorang guru di Sekolah Dasar (SD) Inpres Sudiang, Kota Makassar, tidak dapat menahan tangisnya saat mengetahui lahan sekolah tempatnya mengajar digugat.
Air matanya berlinang memikirkan bagaimana nasib siswanya yang terancam tanpa sekolah.
"Ada seribu lebih anak-anak disini yang harus kita pikirkan bagaimana nasibnya, mereka harus kemana kalau sekolah ini diambil," katanya kepada CELEBESMEDIA.ID, Rabu (2/2/2022).
Mardiana ikut mempertanyakan bagaimana nasib para guru kontrak dan honorer di sekolahnya jika nanti tempat itu diambil oleh pemilik lahan yang sah.
"Kalau kita ini mungkin masih bisa pindah ke tempat lain, tapi bagaimana dengan yang kontrak, bagaimana yang baru honor," tambahnya.
Mardiana mengaku telah mengajar selama 11 tahun di SD Inpres Sudiang. Menurutnya, sekolahnya memang pernah disegel oleh oknum yang mengaku sebagai ahli waris pemilik lahan.
Sekolah Dasar (SD) Inpres Sudiang berada di Jalan Pajjaiang, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Dilokasi tersebut, ada tiga sekolah yang berada dalam satu kompleks yakni SD Inpres Sudiang, SD Inpres Pajjaiang dan SD Negeri Pajjaiang.
Sebelumnya, Walikota Makassar Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengatakan, lahan sekolah tersebut telah lama digugat dan Pemkot Makassar kalah di pengadilan.
(Laporan: Wahyu Saputra)