Ketua DPP KNPI Tantang Gubernur Sulsel Buktikan Keabsahan Musda Versi Nurkanita Maruddani
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Novotel pada Kamis malam kemarin (26/12/2019). Pembukaan musda tersebut dihadiri langsung Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI, Haris Pertama dan sejumlah pengurus DPP lainnya, serta Wakil Ketua DPRD Sulsel, Syaharuddin Alrif.
Terkait dengan adanya musda DPD KNPI Sulsel yang pernah digelar sebelumnya, kepada media Haris menilai musda yang digelar diluar dari musda saat ini adalah musda ilegal karena tidak melibatkan DPP KNPI dan juga OKP yang terhimpun.
Bahkan ketidakhadiran Gubernur Sulsel dalam pembukaan musda yang digelar ketua DPD KNPI Sulsel kareteker Muhammad Natsir itu diharapkan bukan sebagai langkah mengakui keberadaan musda KNPI Sulsel versi pimpinan Nurkanita Maruddani.
Haris pun menantang Gubernur untuk membuktikan keabsahan pelaksanaan musda KNPI yang menghasilkan Ketua KNPI Sulsel Nurkanita. “Jika Gubernur tidak bisa membuktikan hal itu, maka saya minta Gubernur mundur dari jabatannya, namun jika Gubernur bisa membuktikan keabsahan legalitas musda versi Nurkanita maka Haris dengan tegas siap mundur dari jabatannya sebagai Ketua DPP KNPI,” tegas Haris.
Haris juga meminta Gubernur kembali ke jalan yang benar
dan merangkul kembali pemuda di Sulsel/ serta tidak berpihak kepada organisasi
pemuda lainnya selain KNPI yang dibawah naungannya hanya untuk kepentingan
memasukkan anaknya di kepengurusan KNPI sulsel versi Nurkanita.