Banjir Enrekang, Jalan Poros Sulit Diakses Karena Pohon Tumbang
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pohon tumbang akibat banjir menutupi akses jalan utama di sejumlah jalan di Kota Enrekang, Sulawesi Selatan, Sabtu (27/4) malam.
Jalan poros keluar masuk Kota Enrekang sulit diakses, baik dari Makassar maupun Kabupaten Tana Toraja.
"Yang sudah di evakuasi sekarang ada 3 pohon tumbang di jalan poros atau jalan-jalan utama sampai dengan saat ini," ujar Wakapolres Enrekang, Kompol Sulkarnain kepada CELEBESMEDIA.ID.
"Akses keluar masuk Enrekang tak bisa diakses, baik dari toraja maupun dari Makassar. Jumlah (pohon tumbang) ini masih bisa bertambah, karena kita belum cek lokasi lain," jelasnya.
Kompol Sulkarnain mengungkapkan hujan telah terjadi sejak pukul 15.00 Wita dan masih berlangsung hingga pukul 22.00 Wita.
Adapun banjir, kata Sulkarnain, mulai merendam kota Enrekang sejak sekitar pukul 18.00 Wita.
Banjir yang melanda Enrekang di perkirakan mencapai lutut orang dewasa. Seperti di jalan Sultan Hasanuddin, tepatnya depan Polres Enrekang.
Hingga kini, sejumlah warga yang terdampak banjir telah dievakuasi oleh tim BPBD, Kodim dan Pemda di sejumlah tempat, seperti di Lapangan Batili.
"Sebagian warga dievakuasi dan dikumpul di lapangan Batili, sebagiannya lagi dievakuasi ke rumah-rumah warga yang tidak terdampak banjir," tutur Sulkarnain.
Pada pukul 23.10 Wita, kata Sulkarnain, banjir mulai mereda karena air langsung mengalir ke Sungai Saddang dan Sungai Tallo. Namun warga tetap di evakuasi untuk sementara waktu.
Laporan: Riski