CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Wali Kota Makassar terpilih Munafri Arifuddin kembali menunjukkan kepedulian dan sikap cepat tanggap terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir. 

Munafri yang akrab disapa Appi didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Makassar, Andi Suharmika kembali melakukan kunjungan sekaligus meninjau lokasi yang terdampak banjir di Makassar yaitu Kompleks Mangga 3, Kelurahan Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Selasa (24/12).

Dalam kunjungan tersebut ia juga menyalurkan sejumlah bantuan logistik dan Konsumsi untuk korban yang terdampak banjir di daerah tersebut. 

Usai menyalurkan bantuan, dirinya bersama warga langsung turun meninjau lokasi banjir, banjir di Kompleks Mangga 3, Kelurahan Paccerakkang terbilang cukup parah, ketinggian air sempat mencapai angka 100-130 cm. 

Namun saat ini mulai berangsur surut, berdasarkan catatan dari Ketua RT 03, Aminah hingga kini terdapat 160 rumah di kompleks tersebut yang terendam banjir, juga terdapat 277 jiwa dari 106 Kepala Keluarga yang turut terdampak. 

Melihat kondisi yang membuat masyarakat banyak mengeluh tersebut, Appi kembali menyampaikan komitmennya untuk menangani persoalan banjir yang tak pernah usai di kota Makassar ini. 

Ia menyampaikan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan 8 Pakar ahli asal Universitas Hasanuddin untuk menyusun rencana strategis menangani bencana banjir ini. 

"Kita sudah melakukan pertemuan dari tim unhas untuk membuat peta masalah dari persoalan banjir ini, apa yang harus kita lakukan, lagi kita susun, semoga dalam 2 bulan kedepan sudah bisa kita planning kan dengan baik untuk melihat seperti apa sistem penanganan," ujar Appi. 

Ia berharap dengan kolaborasi nya tersebut, bisa secara bertahap menangani persoalan banjir ini, agar keluhan-keluhan masyarakat semakin berkurang. 

"Kita berharap persoalan banjir ini bisa kita selesaikan, secara bertahap, karena ini sudah bertahun-tahun, dan kedepan kalaupun masih ada banjir insyaallah dampaknya tidak lebih besar dari apa yang terjadi saat ini," pungkasnya.

Laporan: Riski