Anggaran Belanja 2022 Kota Makassar Naik Rp 800 Miliar

Danny Pomanto - (ist)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Tok tok tok. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 Kota Makassar disetujui. Sudah diteken pula oleh Walikota Mohammad Ramdhan Pomanto dan Ketua DPRD Rudiyanto Lallo, Rabu (24/11/2021) di ruang Rapat Paripurna Dewan. 

Adapun besaran APBD (Pokok) 2022 yakni anggaran pendapatan Rp 4,2 triliun, sedangkan anggaran belanja Rp 4,9 triliun. Dengan demikian terjadi defisit sekitar Rp 750 miliar. 

Tahun ini, APBD (Perubahan) 2021 Kota Makassar senilai Rp 3,56 triliun untuk pendapatan daerah, dan belanja sebesar Rp 4,16 triliun. Defisitnya sekitar Rp 600 miliar. 

Itu menunjukkan, anggaran pendapatan daerah meningkat Rp 700 miliar, belanja membengkak Rp 800 miliar dan defisitnya naik sekitar Rp 158 miliar pada tahun 2022 dibanding anggaran tahun ini. 

Terkait defisit sebesar Rp 758 miliar tahun depan, menurut Juru Bicara Badan Anggaran DPRD Makassar, Hasanuddin Leo, akan ditutupi dengan pembiayaan neto. Pembiayaan neto diperoleh dari pembiayaan daerah yang terdiri atas penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan.

“Jadi anggaran yang diajukan berimbang dimana defisit tersebut ditutupi pembiayaan neto, sehingga hasil akhirnya nihil,” ujar Hasanuddin Leo.

Di hadapan para anggota dewan, Walikota Danny Pomanto mengatakan APBD 2022 yang telah ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda) ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Tentunya dalam perjalanannya, Pemerintah Kota Makassar senantiasa memerlukan bantuan semua pihak untuk bersama membangun kota," katanya.

Hadir bersama Wakilnya Fatmawati Rusdi, Danny menyimak aspirasi, pandangan, juga pendapat anggota dewan. Mereka mengatakan akan menyikapinya secara maksimal dan akan melaksanakannya dengan serius.

Sebelum pembahasan Ranperda APBD Tahun 2022 didahului dengan penyiapan KUA dan PPAS yang telah berjalan dinamis dalam suasana kebersamaan juga kemitraan yang harmonis antara eksekutif dan legislatif.