Sidang Pembunuhan Pegawai Dishub Dijaga Ketat Polisi

Sidang kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sidang dijaga ketat polisi - (foto by Darsil Yahya)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sidang vonis kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sewang kembali digelar, Jumat (6/12/2023). Sidang kali ini terlihat berbeda dari sidang sebelumnya. Polisi berjaga di pintu ruang sidang dalam dalam area sidang. Sedangkan mobil taktis disiagakan di halaman Pengadilan Negeri (PN) Makassar.

Sidang ini mengadili Chaerul Akmal dan Sulaiman yang didakwa sebagai eksekutor penembakan Najamuddin Sewang. Sidang dilaksanakan virtual. Kedua terdakwa tidak dihadirkan di ruang sidang.

Pantaun di lokasi, pukul 13.45 Wita satu mobil tambora, barikade dan pengurai massa (Raisa) ada di area PN Makassar. Puluhan kerabat korban Najamuddin Sewang menyaksikan jalannya sidang.

Pengamanan ketat ini untuk mengantisipasi kericuhan saat sidang berlangsung, seperti yang terjadi pada sidang Kamis (5/1) kemarin.

"Kita mau maksimalkan pengamanan persidangan hari karena kemarin sempat ada keributan.Sesuai surat perintah (sprint) yang masuk ada 76 anggota polisi yang berjaga," kata Humas PN Makassar, Sibali kepada CELEBESMEDIA.ID.

Apalagi agenda sidang kali ini, vonis dua terdakwa yang merupakan anggota Brimob.

"Hal ini kan biasa terjadi karna ini sebuah riak-riak, mungkin ada yang menerima dan tidak menerima hasil sidang. Itu biasa dalam proses kasus pembunuhan. Apalagi hari ini yang sidang vonis anggota Brimob jadi saya kira perlu pengamanan agar hal seperti kemarin (ricuh) tak terjadi," tuturnya.

Sidang vonis ini awalnya dijadwalkan pukul 10.00 Wita ditunda hingga pukul 14.30 Wita.

Sebelumnya, sidang putusan atau vonis terhadap Muh Asri ajudan Eks Kasatpol PP Makassar, Iqbal Asnan berlangsung ricuh di ruang Sidang Prof Dr Bagir Manan PN Makassar, Kamis (5/1/2023).

Keluarga Muh Asri mengamuk. Mereka tak terima putusan majelis hakim yang menjatuhkan vonis 13 tahun penjara terhadap Muh Asri. Keluarga korban Najamuddin Sewang naik pitam mendengar protes kerabat terdakwa Muh Asri. Kedua pihak pun bersitegang. Kericuhan  berhasil dilerai polisi.

Laporan : Darsil Yahya