CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Aksi unjuk rasa tolak Dinasti Jokowi di Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (26/8) malam, berujung ricuh.

Kericuhan terjadi saat polisi mengambil tindakan tegas untuk membubarkan ratusan mahasiswa yang masih berunjuk rasa hingga malam hari.

Pengunjuk rasa juga memblokir satu ruas jalan Urip Sumoharjo dengan membakar ban bekas.

Polisi yang membentuk barikade dan menembakkan gas air mata mendapat perlawanan dari pengunjuk rasa.

Mereka melempari barisan polisi dengan menggunakan batu. Sebagian dari mahasiswa berhamburan lari masuk ke dalam area kampus.

Dari kericuhan ini, satu mobil angkutan umum (Pete-pete) hangus terbakar yang diduga terkena percikan api gas air mata.

Sebelumnya, ratusan mahasiswa dari berbagai organisasi dan kampus berunjuk rasa di Flyover, Jalan Urip Sumoharjo, Panakkukang, Makassar, Senin (26/8).

Mereka membentangkan petaka betuliskan "Rakyat kerja kena batas Usia, buat anak penguasa Revisi seenaknya".

Laporan: Muhammad Akbar