Danny Pomanto Minta BPPW Sulsel Segera Perbaiki Jalan Rusak

Danny Pomanto - (foto by Darsil Yahya)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Selatan agar segera memperbaiki ruas-ruas jalan yang rusak akibat pengerjaan Instalasi Penjernihan Air dan Limbah (IPAL).

"Kami berharap pihak balai segera memulihkan kembali jalan-jalan kami karena keluhan masyarakat begitu tinggi," ucapnya kepada CELEBESMEDIA.ID, Selasa (21/2/2023).

Akibat banyaknya jalan rusak akibat pengerjaan IPAL tersebut. Dia mengaku sering mendapat keluhan dari masyarakat baik secara langsung maupun melalui sosial media (Sosmed).

"Bahkan di sosial media luar biasa (keluhannya) tapi dia tidak paham makanya saya tidak menjawab. Walaupun ada juga jawaban untuk menyampaikan ke mereka tapi saya paham betul masyarakat tidak mau tahu, mereka ingin bagaimana caranya itu jalan itu cepat baik," ujarnya.

Olehnya itu, pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini berharap BPPW Sulsel segera memperbaiki sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. Sebab dalam waktu dekat ini, Kota Makassar akan mengadakan berbagai event besar yang tamunya dari luar negeri.

"Karena kami punya event-event internasional malu kita kalau kota kita seperti ini, malu kita kalau infrastruktur yang mestinya kita jadikan kota dunia dan semua orang mau ke sini ternyata tidak seperti itu akibat kelalaian pelaksanaan proyek ini," keluhnya.

"Saya berharap paling tidak bulan ini semua bisa selesai karena kami akan mempersiapkan kota ini menerima tamu-tamu yang akan berdatangan dari seluruh dunia untuk event ada sekitar lima sampai enam event internasional yang akan berlangsung di Kota Makassar," tutupnya.

Pengerjaan IPAL Losari meninggalkan sejumlah kerusakan. Mulai dari jalan yang tak rata, bergelombang, hingga keretakan yang ditimbulkan.

Seperti di jalan Sultan Hasanuddin ditemukan jalan yang bergelombang padahal sebelumnya jalan tersebut merupakan jalan aspal yang rata. Selain itu, ada juga di Jalan Dr Ratulangi yang mengalami keretakan.

Laporan : Darsil Yahya