Cerita Pemudik Jalur Laut: Rela Nginap di Pelabuhan Soekarno Hatta
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sejumlah penumpang tujuan Batu Licin, Kalimantan Selatan dan Balikpapan, Kalimantan Timur rela nginap di pelabuhan Soekarno Hatta Makassar karena takut tak kebagian tempat, Jum'at (29/3/2024).
"Saya dari kemarin malam di sini dari Maros, karena takutnya tidak kebagian tempat. Biasanyakan banyak orang, kalau jadwal keberangkatannya itu informasinya jam 6 sore nanti ke Batu Licin," ucap penumpang tujuan Batu Licin, Nita (36).
Ibu 2 anak tersebut memilih untuk menggelar tikar di tempat tunggu pelabuhan yang berdekatan dengan loket penukaran tiket. Pasalnya ia mengatakan jika harus menyewa tempat penginapan dirinya harus mengeluarkan banyak uang, sementara dirinya tak datang sendiri namun juga bersama 2 anaknya.
"Daripada kita sewa hotel lagi mending di sini saja karena nanti sore juga sudah berangkat," sambungnya.
Sementara itu, penumpang lainnya tujuan Surabaya, Nurmi (56) bersama anak dan cucunya juga terpaksa harus menggelar tikar untuk menginap di pelabuhan. Mereka kehabisan tiket tujuan Surabaya. Mereka pun harus menunggu hingga Sabtu dini hari sekitar pukul 04.00 WITA subuh.
Nurmi bersama bersama anak dan cucunya datang jauh-jauh dari Majene, Sulawesi Barat dengan tujuan menuju Surabaya.
"Yah kita terpaksa bermalam di pelabuhan ini, karena kehabisan tiket, tadi saya jam 7 pagi sudah disini, tapi karena banyak penumpang makanya habis tiket, jadi harus menunggu lagi untuk pemberangkatan berikutnya, tadi katanya jam 4 subuh baru berangkat ke Surabaya," tutur Nurmi (56) saat di wawancarai di Ruang Tunggu pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar.
Nita dan Nurmi kompak memilih tranportasi jalur laut dibandingkan jalur udara, karena jika menggunakan transportasi udara sebab tiket pesawat sangat mahal.
Misalnya saja, kata Nita tiket pesawat Makassar ke Banjarmasin sekitar Rp2,5 juta. Sedangkan untuk jalur laut (Kapal) menuju batu licin hanya membutuhkan dana sekitar Rp300.000 per-orang.
"Kemarin itu saya cek harga tiket pesawat, Harga nya kalau tidak salah 2,5 Juta untuk ke Banjarmasin, mahal sekali, baru saya 3 orang disini sama anakku, jadi lebih baik pakai kapal, walaupun harus lama di kapal, " ungkap Nita.
Meski harga tiket kapal terbilang jauh lebih murah dibandingkan dengan tiket pesawat, bukan berarti harga tiket kapal tak mengalami kenaikan.
Tiket menuju Surabaya saja kini sudah menyentuh angka sekitar 450.000 kata Nurmi, padahal biasanya hanya berkisar Rp300.000 saja.
"Harga tiket naik ini, biasanya sekitar 300 ribuan, sekarang sudah 450 ribu tadi kalau tidak salah," jelas Nurmi.
Laporan : Riski