Ahli Epidemiologi Sebut Positivity Rate Covid-19 di Sulsel Masih Tinggi
Prof. Dr.Ridwan Amiruddin, SKM.M.Kes.MSc.PH., Ahli Epidemiologi FKM Universitas Hasanuddin - (foto by instagram/@ridwan.amiruddin)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Angka kasus Covid-19 tidak hanya meningkat di Pulau Jawa dan Bali namun, di Provinsi Sulawesi Selatan sendiri mengalami peningkatan hingga Jumat (2/7/2021).
Tercatat hingga Kamis (1/7/2021) kasus Covid-19 di Sulsel sebanyak 64.485 kasus. Dari jumlah tersebut total pasien sembuh sebanyak 61.983 orang dan pasien meninggal sebanyak 987 orang.
Melihat jumlah kasus yang terus naik, Ahli Epidemologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Unhas, Prof. Dr.
Ridwan Amiruddin mengungkapkan bahwa positivity rate covid di sulsel masih tinggi
berada dikisaran angka 8-15 persen.
“Jadi kita sudah pernah sampai di angka positif reaktif 0,5
persen dan hari ini itu naik di angka 2,1 persen, atau kurang lebih hari ini
ada 1.324 kasus di Sulsel, kalau di positivity rate itu berada di 11,3 persen,
jadi kalau kisarannya itu berada di angka 8-15 persen,” jelas Prof. Dr. Ridwan
Amiruddin kepada CELEBESMEDIA.ID.
Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa kasus covid pada
anak tahun ini lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. Kasus Covid-19 terhadap
anak sebesar 12,5 persen dengan angka kematian 1,3 persen di Sulsel.
“Kalau dibanding tahun lalu dengan tahun sekarang itu, angka
paparan covid untuk anak itu cukup besar. Tahun lalu kami di Sulsel berada di
kisaran 4 persen tapi secara nasional 12 persen dan tentu Sulsel berada di
kisaran itu,” tutupnya.
Hingga saat ini terdapat tujuh Kabupaten/Kota di Sulsel yang
berstatus Zona Orange yakni Makassar, Lutim, Enrekang, Gowa, Sinjai,
Bulukumba, dan Selayar. Sedangkan untuk zona hijau yakni Barru.
Laporan : Lutfiah UINAM
