CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Tiga masjid besar di Kota Makassar yakni Masjid Al-Markaz, Masjid Raya Makassar dan Masjid 99 Kubah telah menentukan imam dan khatib salat Idul Fitri 1443 Hijriah/2022 Masehi.

Imam Besar Masjid Al-Markaz Al-Islami, KH Muammar Bakry mengatakan pelaksanaan salat Idul Fitri 1443 H akan dijalankan secara normal.

"Yaitu shaf dirapatkan, namun jamaah diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker," ucap Muammar Bakry dalam keterangan tertulisnya.

Adapun yang yang bertindak sebagai khatib Idul Fitri di Masjid Al-Markaz, kata Muammar Bakry, adalah Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Prof Arif Satriayang juga masih menjabat sebagai Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB).

 "Tema khutbah (yaitu)Modal Multidimensi untuk Kemajuan yang Berkeadilan," ujarnya.

Sementara imam Salat Ied akan dipimpin Imam tetap Masjid Al-Markaz, KH Maskur Yusuf yang juga Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Makassar.

Sedangkan yang menjadi kathib Idul Fitri di Masjid Raya Makassar adalah Ketua Yayasan Masjid Raya Makassar sekaligus Ketua MUI Kota Makassar, KH Baharuddin dan yang menjadi imam Salat Ied adalah KH Sayyid Abdul Malik.

"Kami belum tentukan temanya, sebentar baru kita rapatkan," ujar Bagian Sekretariat Masjid Raya, Ambo Sakka kepada CELEBESMEDI.ID.

Ambo Sakka mengungkapkan Salat Ied di Masjid Raya, akan dihadiri sekitar 15 ribu jamaah.

"Lantai satu itu khusus perempuan dan lantai dua khusus laki-laki. Setiap lantai itu 5-6 ribu jamaah sedangkan di sekitar halaman 3 ribuan. Totalnya 15 ribuan jamaah," bebernya.

Sedangkan di Masjid 99 Kubah yang bertindak sebagai Khatib adalah Pimpinan Pusat Darul Istiqamah Maccopa Maros sekaligus Anggota MUI Sulsel, Ustadz Mufassir Arif dengan tema khutbah "Mengumpulkan Bekal Menuju Negeri yang Kekal" dan untuk imam Salat Ied adalah imam tetap Masjid 99 Kubah, Ustadz Abdul Aziz

(Laporan: Darsil Yahya)