CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Memasuki masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan, warga BTN Ranggong mendesak pemerintah segera memperbaiki drainase untuk mengantisipasi terjadinya banjir.

BTN Ranggong, Kelurahan Bangkala,  Kecamatan Manggala, Kota Makassar menjadi salah satu daerah yang rawan banjir tiap tahunnya saat musim hujan datang.

Meskipun curah hujan tidak tinggi, daerah tersebut terbilang cukup cepat alami banjir. Pasalnya, sebagian besar saluran drainase di sekitar BTN Ranggong dipenuhi dengan sampah, sehingga membuat saluran air tersumbat dan air cepat meluap ke jalan saat hujan datang.

Di musim pancaroba ini, Arifin salah satu warga BTN Ranggong mengatakan bahwa seharusnya pemerintah perlu melakukan antisipasi terjadinya banjir secepatnya. Ia meminta Pemerintah Kota Makassar dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk memperbaiki saluran drainase yang ada di sekitar BTN Ranggong.

"Harapan kami kepada pemerintah khususnya pemerintah kota dan PU (Dinas Pekerjaan Umum) agar ada perbaikan drainase, karena drainase di Jalan Tamangapa Raya khususnya yang masuk di Ranggong ini itu sedimennya hanya 15 cm dari dasarnya," jelas Arifin kepada CELEBESMEDIA.ID, Jumat (7/10/2022).

Arifin mengatakan saat musim hujan terjadi banjir di BTN Ranggong bisa mencapai ketinggian 1 meter.

Menurutnya, selain perbaikan drainase, pemerintah juga dapat melibatkan masyarakat sekitar untuk mengantisipasi banjir salah satunya dengan kerja bakti.

Ia berharap pemerintah sigap dalam menangani masalah banjir, jangan sampai saat banjir telah datang baik pemerintah maupun warga justru saling menyalahkan. 

"Pemerintah harus sigap, khususnya dinas PU ini untuk mengantisipasi hal tersebut. Jangan sampai sudah terjadi banjir, baru kita saling menyalahkan. Warga disalahkan, pemerintah disalahkan. Kan ini tidak bagus," ucap Arifin.

Laporan: Fitri Khaerunnisa