Musim Hujan, Hati-hati Banyak Jalan Berlubang Tergenang Air
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat sudah mulai mengguyur kota Makassar dan Kabupaten Gowa.
Terpantau CELEBESMEDIA.ID, Minggu (17/11) sejak siang hingga sore Makassar dan wilayah sekitarnya hujan lebat.
Akibatnya, sejumlah ruas jalan di Kota Makassar hingga Gowa tampak tergenang air, utamanya jalan yang berlubang.
Pantauan tim CELEBESMEDIA.ID, sepanjang ruas jalan Provinsi, dari jalan Tun Abd Razak, Gowa hingga jalan Hertasning, Makassar terdapat sejumlah genangan dengan ketinggian rata-rata sekitar 5-10 centimeter.
Banyaknya genangan air yang tercipta saat hujan, membuat para pengendara baik roda 2 maupun roda 4, tampak berhati-hati berkendara.
Pasalnya akibat genangan air, lubang pada sejumlah ruas jalan tersebut tidak terlihat. Jalan rusak yang berlubang di sepanjang ruas jalan provinsi tersebut (sekitar 8 kilometer).
Para pengendara pun di buat was-was karena takut terjatuh saat melintasi jalan rusak itu.
" Iye ini banyak air genangan di jalanan berlubang, jadi kita hati-hati kalau lewat sini, karena biasa ada yang jatuh, apalagi kalau hujan begini, " ujar salah satu pengendara, Surya, saat melintasi jalan Hertasning.
Selain itu, terpantau sejumlah titik di jalan protokol Kota Makassar juga tergenangan air setinggi lutut orang dewasa, seperti yang terjadi di Jalan Urip Sumoharjo, tepat di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan.
Beberapa pengendara terpaksa mendorong kendaraannya karena mogok tak mampu melintasi genangan air yang cukup tinggi.
Sebagian pengendara juga, memilih untuk menepi di pinggir jalan dan tidak melanjutkan perjalanan, karena tak ingin mengambil resiko.
Akibatnya, sepanjang jalan Urip Sumoharjo arus lalin cukup terganggu dan mengakibatkan kemacetan yang cukup parah.
Jalan tergenang juga tampak di depan Universitas Patria Artha, Jalan Tun Abdul Razak, Gowa. Pantau CELEBESMEDIA.ID, jalan ini tergenang disebabkan sistem drainase yang kurang baik, sehingga membuat air hujan tertampung di jalan dan tak bisa mengalir ke selokan.
Laporan: Riski