Kasus Pertama Varian Omicron di Indonesia, Pasien Berinisial N
![](https://thumb.spotlight.id/image/2021/12/16/013620948497ab8ef1f946fa184092bc-Screenshot_2021-12-16-13-08-21-26.png)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan kasus pertama varian omicron ditemukan pada seorang pasien Covid-19 berinisial N yang merupakan petugas kebersihan di Wisma Atlet Jakarta.
Hal ini diketahui setelah Kementerian Kesehatan berhasil mendeteksi seorang pasien berinisial N, Rabu (15/12/2021) malam.
"Kemenkes tadi malam mendeteksi ada seorang pasien N terkonfirmasi omicron pada tanggal 15 Desember," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam siaran pers BNPB secara virtual, Kamis (16/12/2021).
Dalam konferensi pers tersebut, Budi menjelaskan, pasien N bersama dua orang lain terdeteksi positif Covid-19 pada saat tes rutin di Wisma Atlet pada 8 Desember 2021.
Ada 3 pekerja pembersih di RSDC Wisma Atlet yang positif PCR-nya tapi yang terkonfirmasi positif omicron adalah satu orang tanggal 15 Desember," jelasnya.
Untuk diketahui, Varian Covid-19 Omicron diyakini berkembang 70 kali lebih cepat dari versi asli corona dan varian Delta dalam 24 jam. Varian Omicron terdeteksi akhir November di Afrika Selatan (Afsel). Meski memiliki kecepatan penularan lebih tinggi namun omicron dicirikan sebagai penyakit bergejala ringan.