Kepala BMKG : Masih Berpotensi Terjadi Tsunami di Sulbar

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati - (int)

CELEBESMEDIA.ID, Majene - Gempa bumi kembali mengguncang Sulawesi Barat, tepatnya di Kabupaten Majene dan Mamuju Jumat (15/1/2021) dini hari tadi.

Gempa yang mengguncang dengan magnitudo 6,2 tersebut dikabarkan merusak sejumlah bangunan, menewaskan sebanyak 8 orang dan membuat ratusan masyarakat luka, baik ringan maupun berat.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika, Dwikorita Karnawati mengatakan, gempa susulan masih berpotensi terjadi di Sulawesi Barat.

"Gempa susuln masih berpotensi terjadi, jadi kita harus waspada," ucap Dwikorita dikutip dari wawancara Kompas TV.

Selain gempa susulan, Dwikorita juga memperingatkan masyarakat di Sulawesi Barat agar tetap waspada dikarenakan gempa susulan masih bisa saja terjadi dan magnitudonya berpotensi lebih tinggi dan bisa menyebabkan tsunami.

"Dua kali gempa menguncang bawah laut, jadi batuan di bawah laut itu berpotensi longsor, akibatnya tsunami bisa saja terjadi bila masih ada gempa susulan yang lebih keras atau setidaknya sama dengan gempa susulan dini hari tadi," ungkap Dwikorita.

Hingga kini, laporan dari pemerintah setempat yakni ratusan bangunan rusak, termasuk kantor Gubernur Sulawesi Barat. Selain itu dikabarkan juga ribuan masyarakat sudah mengungsi ke lapangan terbuka dan tempat ketinggian.

Tags :