CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Penyebab kebakaran Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar yang menghanguskan sejumlah ruangan penting hingga kini belum menemukan titik terang. 

Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulsel, masih terus melakukan penyelidikan di tempat kejadian dan menstrerilkan TKP setelah api dipadamkan oleh Pemadam Kebakaran Makassar. 

Komandan Regu (Danru) Keamanan Kantor Disdik Makassar, Aldi, mengungkapkan kejadian kebakaran berlangsung sekitar pukul 02.15 Wita 

Sebelum kejadian hebat tersebut melanda Kantor Disdik, Aldi menceritakan kesaksiannya bahwa sebelum kebakaran terjadi, tepat di ruang keuangan masih ada tiga orang staf keuangan yang bekerja di ruang tersebut. 

Tiga orang staf itu kemudian meninggalkan Kantor Disdik Makassar tepat pada pukul 02.05 Wita. Aldi bahkan membukakan pintu gerbang untuk 3 orang staf keuangan tersebut. 

"Pada waktu pukul 02.05 Wita masih ada staf di ruang keuangan 3 orang, mereka pulang itu jam 02.05 Wita, saya sempat bukakan pintu, setelah itu saya kembali ke loketku, setelah itu gerimis," ucap Aldi.

Berselang sekitar 10 menit (sekitar pukul 02.15 Wita) kepulangan 3 orang staf keuangan tersebut, Aldi menyaksikan ditengah hujan gerimis ada asap yang mengepul, awalnya ia berfikir kepulan asap tersebut hanya kabut biasa.

Ia baru menyadari kebakaran saat para pemuda di kompleks perumahan yang tak jauh dari Kantor Disdik berlari ke loketnya dan berteriak melaporkan perihal kebakaran yang terjadi di bagian belakang Kantor Disdik Makassar. 

"Setelah sepuluh menit pulangnya, sekitar pukul 02.15 Wita, berteriak mi anak-anak bilang kebakaran, pas keluar ka lagi di depannya pintu berteriak anak-anak di sini, ada satu yang lari berteriak bilang 'om kebakaran di belakang', jadi saya perkirakan itu sumber api ini dari belakang, di belakang itu ada ruang keuangan dan ruang perencanaan yang berdekatan," sambung Aldi. 

Setelah mengetahui kebakaran tersebut, ia pun langsung berkoordinasi dengan pihak Pemadam Kebakaran. 

Sebanyak 20 armada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Makassar dikerahkan ke lokasi.

Kobaran api cepat membesar membuat petugas Damkar berjibaku memadamkan api selama kurang lebih 60 menit.

Dalam Insiden kebakaran yang terjadi pada Sabtu (11/1) dini hari di Kantor Disdik Makassar ini menghanguskan ruang keuangan, ruang perencanaan, Aula dan Gudang serta ruangan lainnya. 

Sejumlah dokumen penting, videotron, smartboard, server, dan tujuh motor turut habis dilalap api. Dalam insiden ini juga Aldi mengungkapkan bahwa satu server hangus terbakar yang diduga server tersebut merupakan server Dapodik atau PPDB.

Baru tiga hari menjabat sebagai Plt Kadisdik Makassar, kebakaran yang terjadi ini menjadi tantangan berat yang harus dilalui oleh Nielma Palamba saat baru ditunjuk untuk menggantikan posisi eks Kadisdik Makassar, Muhyiddin Mustakim yang dicopot oleh Walikota Makassar. 

Tampak, Nielma Palamba turun ke lapangan untuk memantau lokasi kejadian, menyaksikan api dipadamkan dan melihat sejumlah ruangan yang hangus terbakar. 

Dirinya hingga kini, belum bisa mengeluarkan pendapat apapun terkait insiden yang menimpa nya, namun ia mengaku komunikasi terus dilakukan kepada Walikota Makassar, Danny Pomanto untuk mendapatkan solusi perihal masalah yang dihadapi.