Ini Cara Kapolres Gowa Hilangkan Trauma Anak-Anak Pengungsi Korban Gempa Mamasa

CELEBESMEDIA.ID, Sungguminasa - Kapolres Gowa, AKBP Shinto
Silitonga yang juga Ketua Panitia Natal Oikumene TNI, Polri, dan ASN Gowa
melakukan Trauma Healing bersama panitia lainnya kepada anak-anak pengungsi
korban gempa Mamasa. Trauma Healingini untuk memberikan semangat kepada anak-anka
yang mengalmai trauma akibat gempa di Mamasa, Sulawesi Barat.
Kegiatan yang dilaksanakan di Desa Moncongloe, Kecamatan
Patalassang, ini menjadi menarik ketika Kapolres Gowa mengajak anak-anak korban
gempa bernyanyi bersama. Walau tanpa alat musik, cukup dengan komando yang
diberikan Kapolres Gowa dan Kapolsek Bontomarannu serta panitia lainnya, sontak membuat anak-anak kembali bersemangat.
Shinto bersama rombongan menyapa dan mengajak bernyanyi lagu-lagu
kidung pujian yang disambut gembira anak-anak serta para orang tua yang turut
hadir mendampingi mereka.
Di tengah kegiatan tersebut, Shinto meminta anak anak untuk
berani tampil bernyanyi. Dari sekian anak yang tampil di hadapan Kapolres Gowa,
sempat meneteskan air mata ketika lagu yang dinyanyikan turut dilagukan
Kapolres Gowa dan rombongan.
“Dia terharu Pak, atas kedatangan Panitia Natal. Karena
dalam waktu dekat Natal akan tiba dan kebiasaan anak-anak di Mamasa saat menghadapi
Natal pasti akan berlatih nyanyi dan drama,” kata seorang ibu kepada Kapolres
Gowa.
“Tahun ini, mereka tidak dapat merasakannya karena adanya
gempa bumi. Inilah yang membuat anak-anak bersedih. Nmun mereka sangat terhibur
Pak dengan hadirnya panitia Natal ke sini," tambahnya.
Banyak cara yang dilakukan rombongan dalam menciptakan hati
anak-anak untuk selalu kuat dan menghilangkan rasa trauma pasca menghadapi
bencana tersebut. “Salah satunya dengan cara menghibur melalui lagu maupun
pesan pesan rohani,” ungkap Kasubbag Humas Polres Gowa.
"Saya bersyukur dapat bersama para korban, terkhusus
anak-anak kami yang saat ini mengalami trauma. Semoga dengan kegiatan ini
seluruh anak-anak serta para korban dapat terhibur dan menjadi bersemangat
dalam menghadapi cobaan," harap AKBP Shinto Silitonga.