Nurdin Abdullah Setuju Pembatalan F8, Ini Alasannya

Nurdin Abdullah / foto: handover

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pemerintah Kota Makassar resmi membatalkan pelaksanaan Makassar International Eight Festival And Forum (F8) tahun ini. Bahkan pembatalan tersebut telah mendapat lampu hijau dari Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.

NA menegaskan, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) era Mohammad Ramdhan Pomanton atau Danny Pomanto telah usai karenanya Kota Makassar kini dalam kendali Pemprov Sulsel.

Menurut NA, pelaksanaan F8 harus berlandaskan terhadap asas manfaat. Nah, NA melihat F8 tidak memberikan asas manfaat bagi masyarakat karena itu pelaksanaannya tahun ini dibatalkan.

Sementara itu, terkait klaim Dinas Pariwisata Makassar soal nilai perputaran uang sebesar Rp 21 miliar pada F8 tahun 2018 lalu, NA meminta agar Dispar menyodorkan data riil terkait nilai transaksi tersebut.

“Bila Pemkot Makassar bisa membuktikannya dengan data, maka Pemprov siap mendukung kelanjutan agenda tahunan tersebut,” katanya.

Sebelumnya, Penjabat Walikota Makassar, Iqbal Suhaeb mengatakan, alasan pembatalan F8 karena minimnya PAD Pemkot Makassar tahun ini. Pemkot Makassar harus melakukan rasionalisasi dan optimalisasi anggaran belanja daerah untuk menunjang pelayanan dasar bagi masyarakat.