Begini Acara Tahun Baru Islam di Masjid Al Markaz Makassar

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Masjid Al-Markaz Al-Islami Jenderal M Jusuf Makassar akan menggelar peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H. Peringatan kali ini digelar dengan konsep acara yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Malam pergantian tahun akan berlangsung bertepatan dengan Minggu, 7 Juli 2024. Umat Islam di kota Makassar dan sekitarnya diharapkan dapat berpartisipasi memusatkan peringaan tahun baru Islam di Masjid Al Markaz Makassar

Dalam rangkaian peringatan tahun baru Islam di Masjid Al Markaz Al Islami Makassar akan dilakukan doa dan zikir serta muhasabah. Muhasabah merupakan sebuah proses introspeksi diri atau evaluasi diri. 

Ketua Panitia Peringatan Tahun Baru Islam Masjid Al Markaz Al Islami, Muannas, mengatakan melalui muhasabah, jemaah akan diajak untuk merenung dan memeriksa perbuatan, ucapan, dan pikiran yang sudah dilalui selama ini, apakah sudah sesuai dengan nilai-nilai agama dan moral.

Muhasabah akan dipimpin Pimpinan Majelis Zikir dan Muhasabah Darit Taubah Makassar, KH. Firdaus Maile.

“Berpijak dari proses merenung, itu kemudian jemaah bisa menentukan resolusi, menetapkan target dan arah tujuan untuk tahun baru 1446 H yang akan dijalani,” katanya. 

Selain Muhasabah, rangkaian peringatan tahun baru lainnya adalah Haflah Tilawatil Quran, yang akan menampilkan qoriah internasional dan juga qoriah nasional.

Qoriah berprestasi internasional yang akan tampil yakni Dra.Hj. Nurhidayah Sulaiman, yang pernah meraih Juara 1 Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ)  Internasional antar Bangsa di Kualalumpur, Malaysia. Selain itu juga pernah menjuarai MTQ Internasional Asean di Bangkok, Thailand.

Sementara qoriah nasional yakni Raudhatul Jannah, yang merupakan anak milineal yang pernah menjadi Juara Harapan 1 Cabang Murattal Alquran MTQ Nasional di Mataram Nusa Tenggara Barat tahun 2016. 

“Menariknya kedua qoriah merupakan ibu dan anak, yang mewakili dua masa berbeda. Kenapa ini kita pilih, karena pergantian tahun itu menyangkut regenerasi. Dan seharusnya regenerasi itu memang mewariskan generasi emas,” papar Anas, sapaannya.

Ia berharap, peringatan ini Tahun Baru Islam tersebut sekaligus menjadi ajang silaturrahim. Oleh karena itu, Anas berharap, umat Islam di daerah ini dapat turut serta dalam peringatan itu untuk menyebarluaskan siar Islam.

Rangkaian kegiatan akan diawali dengan salat maghrib berjamaah, dilanjutkan dengan Doa dan Zikir yang akan dipimpin KH Mursyidin Abd Hamid, imam Masjid Al-Markaz Al-Islami Makassar. Setelah Salat Isya, akan dilanjutkan dengan rangkaian acara lainya.