CELEBESMEDIA.ID, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk. atau BNI konsisten dalam mengurangi backlog rumah nasional
khususnya di segmen Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Bank berkode saham
BBNI ini menyelenggarakan akad kredit pemilikan rumah (KPR) sejahtera secara
massal untuk 5.476 debitur dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan
perumahan (FLPP).
Adapun, upaya percepatan pemenuhan komitmen dalam penyaluran
KPR bagi masyarakat berpenghasilan rendah ini masih termasuk dalam rangkaian
perayaan Hari Ulang Tahun ke-76 BNI. Pelaksanaan akad massal dimulai dengan
penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara pengembang rumah subsidi dan
BNI.
Pada kesempatan ini, sejumlah pejabat secara langsung
seperti Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, Direktur Layanan dan
Jaringan BNI, Ronny Venir, Direktur Bisnis Konsumer BNI, Corina Leyla
Karnalies, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Herry Trisaputra
Zuna, Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Direktorat Jenderal
Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR R. Haryo
Bekti Martoyoedo.
Turut menyaksikan pula Komisoner BP Tapera, Adi Setianto,
Direktur Penyaluran FLPP BP TAPERA, Hari Sundjojo, Asosiasi Pengembang REI,
APERSI, HIMPERA, PENGEMBANG INDONESIA dan APERNAS, Perwakilan Bank Indonesia
Jawa Tengah, dan Perwakilan OJK Jawa Tengah & DIY.
Pusat penyelenggaran Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP
kali ini dilaksanakan di Museum Kereta Api Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa
tengah, Selasa (28/6/2022).
Herry menuturkan, masih banyak masyarakat berpenghasilan
rendah yang belum mampu memiliki rumah. Dia berharap perbankan sebagai pemegang
fungsi intermediator ikut berperan aktif memfasilitasi kebutuhan KPR dalam
rangka pengurangan backlog rumah nasional.
“Kami mengapresiasi BNI yang menjadi salah satu BUMN paling
aktif dalam menyalurkan KPR di segmen masyarakat berpenghasilan rendah melalui
skema FLPP. Kami harap langkah proaktif kami bersama BNI ini bisa terus
membantu dalam memfasilitasi banyak pasangan muda untuk memiliki rumah,”
sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ronny Venir menyampaikan BNI
sebagai agen pembangunan ikut proaktif menyalurkan kredit griya untuk terus
membantu memfasilitasi banyak generasi muda memiliki rumah.
Langkah ini juga dalam upaya akselerasi pertumbuhan ekonomi
nasional karena ada lebih dari 170 industri turunan terkait yang akan ikut
bergairah seiring dengan meningkatnya kinerja industri properti.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang memberikan
kesempatan BNI untuk berkontribusi pada pengurangan backlog rumah nasional.
Kami pun berharap lebih banyak lagi pasangan muda yang dapat memiliki rumah,”
sebutnya.
Ronny menyebutkan, BNI berhasil melakukan penyerapan FLPP
sebanyak 17.045 debitur senilai Rp1,87 triliun di tahun 2021. “Tahun ini, BNI
berkomitmen untuk menyalurkan sebanyak 22.159 unit yang setara dengan Rp 3,25
triliun dengan telah dilaksanakannya penandatanganan Perjanjian Kerjasama
Penyaluran KPR Sejahtera BNI FLPP dengan BP TAPERA," pungkasnya.
Kerjasama BNI & Developer
Untuk memperbanyak pilihan rumah tinggal, BNI pun melakukan
penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) massal antara Pengembang Rumah
Subsidi dengan BNI. Kerja sama ini diikuti sebanyak 54 pengembang yang tersebar
di seluruh wilayah operasional BNI.
Sebagai wujud apresiasi, BNI juga memberikan awarding kepada
mitra Pengembang Rumah Subsidi dan kantor wilayah yang memiliki kontribusi
tertinggi dalam penyaluran kredit FLPP.
“Tentunya sebagai bank BUMN, kami tidak sekadar mengandalkan
insentif pemerintah. BNI selalu proaktif mencari sumber-sumber pertumbuhan baru
dengan menggandeng banyak mitra khususnya dalam sektor property rumah tinggal
ini,” sebutnya.
Dengan meningkatnya layanan digital BNI melalui kerjasama
aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan) membuat konsumen
semakin mudah dalam memilih rumah subsidi. Kemudahan nasabah dalam pengajuan
kredit perumahan dapat di akses melalui aplikasi online (BNI E-Form) di website
resmi BNI www.bni.co.id ataupun via aplikasi BNI Mobile dan didukung layanan transactional
banking lainnya.
Turut berupaya dalam pemulihan ekonomi nasional pasca
pandemi, maka transformasi digitalisasi ini memacu BNI melompat lebih tinggi
untuk tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan, BNI for Stronger Indonesia!