CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pihak Liga Inggris mengubah
beberapa regulasi dan memberlakukan aturan baru pada musim 2024/2025 mulai dari
penggunaan teknologi offside semiotomatis, pengumuman sebelas pertama hingga
pengetatan aturan soal tambahan waktu.
"Penggunaan teknologi offside semiotomatis seharusnya
tidak hanya mengurangi jeda (untuk pengambilan keputusan oleh wasit-red) tetapi
juga memberikan kepercayaan diri dalam setiap prosesnya," ujar Kepala Premier
League, Tony Scholes, Kamis (15/8).
Tony melanjutkan, dengan teknologi tersebut, pihaknya
berharap keputusan offside dapat dibuat lebih cepat 30 detik daripada sistem
sebelumnya.
Teknologi offside semiotomatis diawali dengan penempatan
kamera-kamera pemantau di banyak titik di stadion. Kamera ini dapat mengikuti
arah bola dan menyerap ribuan data pergerakan bola tersebut dengan pemain.
Ketika terjadi peristiwa yang menentukan, seperti penalti,
gol atau kartu merah, teknologi itu akan melacak apakah ada pemain menyerang
yang terkena offside.
Kalau ada, teknologi itu akan mengirim peringatan ke pusat
VAR (Asisten Wasit Video). Ofisial VAR kemudian akan melihat kontak pemain
dengan bola dan garis offside otomatisnya sudah terekam. Dari situ ofisial VAR
akan mengabarkannya ke wasit di lapangan.
"Jadi disebut semiotomatis karena masih memerlukan
beberapa validasi terhadap hasil VAR seperti mengidentifikasi titik
tendang," kata Kepala Wasit Professional Game Match Officials Limited
(PGMOL) Howard Webb.
Akan tetapi, teknologi "semitomatis" ini baru akan
digunakan setelah jeda internasional musim dingin atau sekitar awal 2025.
Kemudian, Liga Inggris 2024/25 juga mengalami perubahan
regulasi pengumuman daftar sebelas pertama (starting eleven). Jika pada musim 2023/24 publikasi soal
"starting eleven" diumumkan satu jam jelang laga, saat ini daftar
tersebut dilepas ke khalayak 75 menit sebelum kick-off.
Lalu, soal penambahan waktu, Liga Inggris 2024/25 dipastikan
tidak memberikan tambahan waktu kalau jarak antara gol dan sepak mula berikutnya
tidak lebih dari 30 detik.
Dampaknya, pihak Liga Inggris mengingatkan penggemar bahwa
kemungkinan akan terjadi penurunan signifikan waktu tambahan dibandingkan musim
2024/25.
Lalu, dilakukan pula revisi pada aturan
"multiball". Liga Inggris menyatakan, skema "multiball"
pada periode 2024/25 tetap dilaksanakan seperti musim sebelumnya yaitu
menggunakan 15 bola yang diletakkan di kerucut-kerucut yang ada di sisi
lapangan.
Musim lalu, peraturannya adalah "anak gawang"
(ball boy) atau asisten bola tidak bisa memberikan bola langsung ke pemain.
Regulasi tersebut dipertahankan pada musim 2024/25 tetapi
dengan pengecualian baru yaitu khusus asisten bola yang berada di belakang
gawang diperkenankan memberikan langsung bola yang keluar kepada kiper.
Andai melakukan tindakan menahan bola demi memperlama laga,
asisten bola akan dikeluarkan dari lapangan. Sementara pemain yang melakukan
kekeliruan yang sama akan mendapatkan kartu kuning.
Beralih ke pemanasan, pada musim 2024-2025, pihak Liga
Inggris mempersilakan lima pemain untuk melakukannya secara bersamaan di
perimeter lapangan karena tim dapat melakukan lima pergantian pemain dalam satu
waktu. Jumlah itu bertambah dari musim sebelumnya yang hanya tiga pemain.
Terakhir, pihak Liga Inggris meluncurkan akun X resmi
@PLMatchCentre untuk menyediakan informasi mengenai keputusan wasit dan
keterlibatan VAR dalam mengambil kesimpulan.
Sumber: ANTARA