CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) belum sepenuhnya memfungsikan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel sebagai lembaga penggerak ekonomi masyarakat daerah.

Kepada CELEBESMEDIA.ID, Ketua BPPD Sulsel, Didi Manaba mengatakan bahwa dengan segala keterbatasan, pihaknya hingga kini masih tetap melakukan gerakan promosi. “Mengupayakan agar seluruh lapisan masyarakat bisa menginformasikan keindahan destinasi wisata terlebih di masing-masing kabupaten/kota,” ujarnya, saat dikonfirmasi melalui via Whatsapp, Kamis (22/11/2018).

Didi Manaba menambahkan, BPPD Sulsel juga akan berkoordinasi dengan semua badan promosi daerah untuk meningkatkan sumber daya manusia di lingkup pariwisata. “Ya, seperti Toraja, Makassar, Selayar juga Soppeng. Masih banyak destinasi baru di wilayah-wilayah tersebut yang belum diketahui oleh para wisatawan,” tambahnya.

Khusus untuk promosi BPPD, ketua Asosiasi Biro Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) ini juga mengatakan jika hal tersebut bergantung pada kesiapan pendanaan. “Kami masih menunggu dukungan dari pemerintah dan beberapa pihak untuk mendukung program BPPD,” ungkapnya.

Di akhir wawancara, Didi menyampaikan harapannya. “Saya berharap Sulsel sebagai salah satu pintu gerbang masuknya wisatawan, bisa memberi kontribusi walaupun hanya sedikit melalui sektor pariwisata.”