Daftar Kuota Haji 2025: Sulsel 7.272 Jemaah, Mulai Berangkat 2 Mei

Ilustrasi jemaah haji Indonesia - (foto by int)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kementerian Agama (Kemenag) RI telah mengumumkan kuota jemaah haji reguler untuk tahun 2025 sebanyak 221.000 jemaah haji.

Mengutip laman resmi Kementerian Agara RI, angka tersebut terdiri dari 201.063 jemaah reguler, 1.572 petugas haji daerah, 685 pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan 17.680 jemaah haji khusus.

Keseluruhan kuota itu  dibagi ke 34 provinsi yang ada di Indonesia. Pemberangkatan awal akan dilakukan pada 2 Mei 2025.

Sementara untuk Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun ini sebesar Rp89.410.258,79. Dari jumlah itu 62% merupakan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) yang ditanggung jemaah, dengan rincian : Bipih: Rp 55.431.750,78 dan nilai Manfaat: Rp33.978.508,01.

Daftar lengkap kuota jemaah Haji 2025 setiap provinsi 

Daftar kuota jemaah Haji 2025 setiap provinsi diatur dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 1196 Tahun 2024 tentang Kuota Haji Reguler Tahun 1446 H/2025 M. Berikut ini daftarnya:

1. Provinsi Aceh

Jemaah: 4110

Prioritas lanjut usia: 219

Pembimbing KBIHU: 13

Petugas Haji daerah: 36

Jumlah: 4378

2. Provinsi Sumatera Utara

Jemaah: 7.797

Prioritas lanjut usia: 416

Pembimbing KBIHU: 49

Petugas Haji daerah: 66

Jumlah: 8.328

3. Provinsi Sumatera Barat

Jemaah: 4.338

Prioritas lanjut usia: 231

Pembimbing KBIHU: 8

Petugas Haji daerah: 36

Jumlah: 4.613

4. Provinsi Riau

Jemaah: 4.751

Prioritas lanjut usia: 252

Pembimbing KBIHU: 5

Petugas Haji daerah: 39

Jumlah: 5.047

5. Provinsi Jambi

Jemaah: 2.735

Prioritas lanjut usia: 145

Pembimbing KBIHU: 8

Petugas Haji daerah: 21

Jumlah: 2.909

6. Provinsi Sumatera Selatan

Jemaah: 6.589

Prioritas lanjut usia: 351

Pembimbing KBIHU: 24

Petugas Haji daerah: 48

Jumlah: 7.012

7. Provinsi Bengkulu

Jemaah: 1.535

Prioritas lanjut usia: 82

Pembimbing KBIHU: 4

Petugas Haji daerah: 15

Jumlah: 1.636

8. Provinsi Lampung

Jemaah: 6.627

Prioritas lanjut usia: 353

Pembimbing KBIHU: 16

Petugas Haji daerah: 54

Jumlah: 7.050

9. Provinsi DKI Jakarta

Jemaah: 7.427

Prioritas lanjut usia: 396

Pembimbing KBIHU: 40

Petugas Haji daerah: 63

Jumlah: 7.926

10. Provinsi Jawa Barat

Jemaah: 36.295

Prioritas lanjut usia: 1.935

Pembimbing KBIHU: 202

Petugas Haji daerah: 291

Jumlah: 38.723

11. Provinsi Jawa Tengah

Jemaah: 28.524

Prioritas lanjut usia: 1.519

Pembimbing KBIHU: 76

Petugas Haji daerah: 258

Jumlah: 30.377

12. Provinsi DI Yogyakarta

Jemaah: 2.954

Prioritas lanjut usia: 157

Pembimbing KBIHU: 9

Petugas Haji daerah: 27

Jumlah: 3.147

13. Provinsi Jawa Timur

Jemaah: 33.055

Prioritas lanjut usia: 1.758

Pembimbing KBIHU: 102

Petugas Haji daerah: 237

Jumlah: 35.152

14. Provinsi Bali

Jemaah: 655

Prioritas lanjut usia: 35

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 6

Jumlah: 698

15. Provinsi Nusa Tenggara Barat

Jemaah: 4.228

Prioritas lanjut usia: 225

Pembimbing KBIHU: 10

Petugas Haji daerah: 36

Jumlah: 4.499

16. Provinsi Nusa Tenggara Timur

Jemaah: 628

Prioritas lanjut usia: 33

Pembimbing KBIHU: 1

Petugas Haji daerah: 6

Jumlah: 668

17. Provinsi Kalimantan Barat

Jemaah: 2.368

Prioritas lanjut usia: 126

Pembimbing KBIHU: 7

Petugas Haji daerah: 18

Jumlah: 2.519

18. Provinsi Kalimantan Tengah

Jemaah: 1.514

Prioritas lanjut usia: 81

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 15

Jumlah: 1.612

19. Provinsi Kalimantan Selatan

Jemaah: 3.590

Prioritas lanjut usia: 191

Pembimbing KBIHU: 4

Petugas Haji daerah: 33

Jumlah: 3.818

20. Provinsi Kalimantan Timur

Jemaah: 2.431

Prioritas lanjut usia: 129

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 24

Jumlah: 2.586

21. Provinsi Sulawesi Utara

Jemaah: 668

Prioritas lanjut usia: 36

Pembimbing KBIHU: 3

Petugas Haji daerah: 6

Jumlah: 713

22. Provinsi Sulawesi Tengah

Jemaah: 1.870

Prioritas lanjut usia: 100

Pembimbing KBIHU: 5

Petugas Haji daerah: 18

Jumlah: 1.993

23. Provinsi Sulawesi Selatan

Jemaah: 6.833

Prioritas lanjut usia: 364

Pembimbing KBIHU: 18

Petugas Haji daerah: 57

Jumlah: 7.272

24. Provinsi Sulawesi Tenggara

Jemaah: 1.900

Prioritas lanjut usia: 101

Pembimbing KBIHU: 3

Petugas Haji daerah: 15

Jumlah: 2.019

25. Provinsi Maluku

Jemaah: 1.023

Prioritas lanjut usia: 54

Pembimbing KBIHU: 0

Petugas Haji daerah: 9

Jumlah: 1.086

26. Provinsi Papua

Jemaah: 1.010

Prioritas lanjut usia: 54

Pembimbing KBIHU: 3

Petugas Haji daerah: 9

Jumlah: 1.076

27. Provinsi Bangka Belitung

Jemaah: 1.001

Prioritas lanjut usia: 53

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 9

Jumlah: 1.065

28. Provinsi Banten

Jemaah: 8.862

Prioritas lanjut usia: 472

Pembimbing KBIHU: 55

Petugas Haji daerah: 72

Jumlah: 9.461

29. Provinsi Gorontalo

Jemaah: 919

Prioritas lanjut usia: 49

Pembimbing KBIHU: 4

Petugas Haji daerah: 6

Jumlah: 978

30. Provinsi Maluku Utara

Jemaah: 1.013

Prioritas lanjut usia: 54

Pembimbing KBIHU: 0

Petugas Haji daerah: 9

Jumlah: 1.076

31. Provinsi Kepulauan Riau

Jemaah: 1.210

Prioritas lanjut usia: 65

Pembimbing KBIHU: 4

Petugas Haji daerah: 12

Jumlah: 1.291

32. Provinsi Sulawesi Barat

Jemaah: 1.366

Prioritas lanjut usia: 73

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 12

Jumlah: 1.453

33. Provinsi Papua Barat

Jemaah: 679

Prioritas lanjut usia: 36

Pembimbing KBIHU: 2

Petugas Haji daerah: 6

Jumlah: 723

34. Provinsi Kalimantan Utara

Jemaah: 392

Prioritas lanjut usia: 21

Pembimbing KBIHU: 0

Petugas Haji daerah: 3

Jumlah: 416

Jadwal Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025

Menukil kembali laman Kemenag RI, ibadah Haji 2025 dimulai pada 1 Mei 2025. Berikut jadwal selengkapnya sesuai dengan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H/2025 M:

  • 1 Mei 2025 (3 Zulkaidah 1446), Jemaah Haji masuk asrama haji
  • 2 Mei 2025 (4 Zulkaidah 1446), Awal pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
  • 11 Mei 2025 (13 Zulkaidah 1446), Awal pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang I dari Madinah ke Makkah
  • 16 Mei 2025 (18 Zulkaidah 1446), Akhir pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang I dari Tanah Air ke Madinah
  • 17 Mei 2025 (19 Zulkaidah 1446), Awal pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
  • 25 Mei 2025 (27 Zulkaidah 1446), Akhir pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang I dari Madinah ke Makkah
  • 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446), Akhir pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II dari Tanah Air ke Jeddah
  • 31 Mei 2025 (4 Zulhijjah 1446), Closing Date KAAIA Jeddah (Pukul 24.00 WAS)
  • 4 Juni 2025 (8 Zulhijjah 1446), Pemberangkatan Jemaah Haji dari Makkah ke Arafah
  • 5 Juni 2025 (9 Zulhijjah 1446), WUKUF DI ARAFAH
  • 6 Juni 2025 (10 Zulhijjah 1446), Idhul Adha 1446 Hijriyah
  • 7 Juni 2025 (11 Zulhijjah 1446), Hari Tasyrik I
  • 8 Juni 2025 (12 Zulhijjah 1446), Hari Tasyrik II (Nafar Awal)
  • 9 Juni 2025 (13 Zulhijjah 1446), Hari Tasyrik III (Nafar Tsani)
  • 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446), Awal Pemulangan Jemaah Haji Gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air
  • 11 Juni 2025 (15 Zulhijjah 1446), Awal Kedatangan Jemaah Haji Gelombang I di Tanah Air
  • 18 Juni 2025 (22 Zulhijjah 1446), Awal Pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II dari Makkah ke Madinah
  • 25 Juni 2025 (29 Zulhijjah 1446), Akhir Pemulangan Jemaah Haji Gelombang I dari Makkah melalui Bandara Jeddah ke Tanah Air
  • 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447), TAHUN BARU HIJRIYAH 1447 H
  • 26 Juni 2025 (1 Muharram 1447), Awal Pemulangan Jemaah Haji Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
  • 2 Juli 2025 (7 Muharram 1447), Akhir Pemberangkatan Jemaah Haji Gelombang II dari Makkah ke Madinah
  • 10 Juli 2025 (15 Muharram 1447), Akhir Pemulangan Jemaah Haji Gelombang II dari Madinah ke Tanah Air
  • 11 Juli 2025 (16 Muharram 1447), Akhir Kedatangan Jemaah Haji Gelombang II di Tanah Air