CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Memasuki pekan keempat bulan November, beberapa harga pangan di Makassar terpantau 

Berdasarkan hasil penelusuran CELEBESMEDIA.ID, salah satu pangan yang banyak disoroti ialah minyak goreng merek MinyaKita yang mengalami lonjakan harga.

Sudah sebulan lamanya, harga MinyaKita dibanderol dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu Rp17.000/liter, padahal HET yang dipatok Rp15.700/liter.

Selain itu, harga minyak curah juga turut naik. Salah seorang pedagang di Pasar Pa'baeng-baeng, Linda mengatakan harga minyak goreng curah saat ini Rp20.000/liter. Harga ini naik pasalnya, di distributor tempatnya mengambil barang minyak goreng juga ikut naik. 

Biasanya Linda mendapatkan harga minyak goreng curah di distributornya hanya berada di angka Rp305.000 per 18 liter. Sementara untuk sekarang malah melonjak hingga Rp340.000 untuk 18 liter minyak curah. 

Selain harga minyak, Harga Cabai rawit juga terpantau naik menjadi Rp30.000/kilogram dari harga normalnya yang biasanya hanya dibanderol diangka Rp20.000/kilogram. Naik 50 persen dari harga normal. 

Sementara itu, untuk Bawang Putih juga terpantau mengalami lonjakan harga, dari harga normal nya berkisar Rp28.000-Rp30.000 per kilogram, saat ini melesat ke angka Rp40.000 per kilogramnya. 

" Harga-harga yang naik juga itu, Seperti lombok kecil sekarang kita jual kan Rp30.000/kilogram, biasanya kalau tidak naik cuma Rp20.000 ji, sama bawang putih juga lagi naik harganya jadi Rp40.000/kilogram, sudah beberapa hari ini naik, " Ujar salah satu pedagang, Linda, di Pasar Tradisional Pa'baeng-baeng, Makassar. 

Untuk harga beras, baik medium maupun premium terpantau masih stabil berada diangka Rp15.000/kilogram untuk beras jenis premium dan Rp13.000/kilogram untuk beras jenis medium. 

Sedangkan untuk harga telur ayam ras, harga masih bervariasi diangka Rp45.000/rak, Rp50.000/rak, Rp53.000/rak, hingga Rp55.000/rak, tergantung ukuran telur ayam ras.

Liputan: Riski